JUM'AT, 07 SEPTEMBER 2012 12:00 WIB
ULANBATOR-MONGOLIA -
Investasi memainkan peranan yang sangat penting bagi perekonomian
Indonesia-Mongolia, dan itu akan terus berlangsung pada masa mendatang.
"Saya percaya bahwa hal ini akan memberikan kontribusi yang signifikan
bagi pertumbuhan dan kestabilan ekonomi kita," ujar Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono saat menghadiri pertemuan bisnis pengusaha Indonesia dan
Mongolia di Hotel Chinggis Khaan, Ulanbator, Mongolia, Kamis (6/9/2012).
Presiden SBY saat
menghadiri bisnis forum Indonesia-Mongolia di Hotel Chinggis Khaan, Kamis (6/9)
sore. (foto: abror/presidensby.info)
|
"Mongolia dan
Indonesia dianugerahi sumber daya mineral dan energi yang besar. Kita dapat
bekerja sama dalam mengembangkan dan memperluas industri mineral dan energi
kita melalui investasi. Beberapa tahun terakhir, sejumlah perusahaan Indonesia
yang berkembang telah berinvestasi di luar negeri, termasuk dalam bidang
pertambangan dan energi. Karena profesionalitas mereka, mereka berhasil
memenangkan kontrak dan ijin dalam proyek strategis mineral dan energi berskala
besar," ujar Presiden SBY.
Presiden SBY percaya
banyak perusahaan Indonesia yang sangat ingin mengembangkan kesempatan
berinvestasi di Mongolia, yang terkenal dengan kekayaan sumber daya mineral dan
energi. "Saya ingin meyakinkan perusahaan-perusahaan tambang dan energi dari
kedua negara untuk mengembangkan interaksi dan mengadu peruntungan dalam
kesempatan investasi," terangnya.
Selain sektor energi dan
sumber daya mineral, sektor lain yang dijanjikan Presiden SBY untuk investasi
adalah bidang pengembangan infrastruktur. "Beberapa perusahaan konstruksi
Indonesia memperoleh kepercayaan dunia untuk bekerja dalam proyek besar
infrastruktur di Timur Tengah, Afrika, dan Asia. Mereka ahli membangun
infrastruktur jalan, jembatan, energi listrik, dan telekomunikasi. Hal itu
dapat dibuktikan pada kawasan-kawasan tersebut," SBY menjelaskan.
Pertumbuhan ekonomi
Mongolia, lanjut Presiden SBY, bersama dengan komitmen pemerintah Mongolia
untuk mengintensifkan pembangunan infrastruktur, membuka lebih banyak
kesempatan bagi perusahaan Indonesia untuk berperan serta dan berkontribusi
untuk pembangunan itu. "Beri mereka kesempatan untuk membuktikan, dan saya
jamin, harapan anda akan terpenuhi," SBY menambahkan.
Presiden SBY kemudian
mengundang para pengusaha-pengusaha Mongolia untuk berkunjung ke Indonesia
untuk melihat potensi dan kesempatan investasi yang tersedia. (www.presidenri.go.id)
No comments:
Post a Comment