Gempabumi 5,2 SR Gentarkan Pulau Hawaii dan Sekitarnya

Gambar : Google Earth/THNews

JAKARTA, Telukharunews.com - Menurut data yang dikutip dari website USGS National Earthquake Information Center, PDE (US) atau Badan Survei Geologi Amerika Serikat dan Pusat Informasi Gempabumi Nasional Amerika Serikat, dikabarkan pada Minggu, 28 Juni 2015 telah terjadi gempabumi berkekuatan 5,2 Mw (SR) di wilayah Pulau Hawaii, Hawaii, Amerika Serikat.

Gempa yang terjadi pada pukul 08:10:10 UTC atau pukul 22:00 waktu setempat dan pukul 15:10:10 WIB itu berlokasi di koordinat 19.335°Lintang Utara dan 155.209°Bujur Barat berada pada kedalaman 8,6 km yang berjarak 11 km sebelah selatan-Tenggara dari Kota Volcano, atau 37 km seelah Barat Daya dari Hawaiian Paradise Park, 45 km sebelah selatan-Barat Daya dari Hilo, dan 89 km sebelah timur-Tenggara dari Kailua-Kona, Hawaii, Amerika Serikat.

Gempa tersebut dirasakan di sekitar Hawaii National Park,  Volcano, Pahoa, Mountain View, Kurtistown, Hilo, Keaau, Papaikou, Pepeekeo, Hakalau, Honomu, Lahaina, Lanai City, Hickam AFB, dan Wahiawa IV MMI. Sedangkan di Pahala, Naalehu, Ninole, Paauilo, Papaaloa, Captain Cook, Holualoa, Laupahoehoe, Ookala, Kealakekua, dan Kailua Kona III MMI. (fi)

Gempabumi 5,8 SR Goyang Alaska Selatan

JAKARTA, Terlukharunews.com - Badan Survei Geologi Amerika Serikat dan Pusat Informasi Gempabumi Nasional (USGS National Earthquake Information Center) Amerika Serikat  dalam website pada Kamis, 25 Juni 2015 merilis telah terjadi gempbumi berkekuatan 5,8 Mw (SR) di wilayah Selatan Alaska pada pukul 05:32:20 WIB.

Pusat gempa berada di koordinat 41.774° Lintang Utara dan 88.436° Bujur Timur pada kedalaman 35 km berjarak 103 km sebelah barat dari Willow, atau 121 km sebelah barat-Barat Laut dari Anchorage, dan 127 km sebelah barat dari Knik-Fairview, Alaska.

Gempa itu dirasakan di sekitar Willow, Nikiski, Big Lake, Houston, Kenai, Kalifornsky, Tanaina, Wasilla dan Knik-Fairview MMI-IV. Sedangkan di Anchorage dan Lakes MMI III.

Sementara Layanan Cuaca Nasional - Pusat Peringatan Nasional Tsunami Palmer, Alaska (National Weather Service National Tsunami Warning Center Palmer AK) Rabu, 24 Juni 2015 menyatakan gempa tersebut tidak berpotensi Tsunami. (fi)

Sabah Kembali Digoyang Gempabumi

Gambar : Google Earth/THNews

KINABALU, Telukharunews.com – Negara Bagian Sabah-Malaysia kembali digoyang gempabumi berkekuatan 4,5 SR (Skala Richter) yang terjadi pada Selasa, 23 Juni 2015 pukul 17:32:31 waktu Sabah atau pukul 16:32:31 WIB.

Menurut data yang dikutip dari USGS National Earthquake Information Center, PDE (badan Survei Geologi Amerika Serikat dan Pusat Informasi Gempabumi Nasional (USGS-NEIC) Amerika Serikat merilis lokasi gempa berada di koordinat 6.159° Lintang Utara dan 116.606° Bujur Timur di kedalaman 15,2 km berjarak 23 km sebelah utara-Barat Laut dari Kota Ranau atau 28 km sebelah Tenggara dari Kota Belud, 62 km timur-Tenggara dari Kota Kinabalu dan Donggongon, Malaysia serta 227 km sebelah Tenggara dari Kota Bandar Seri Begawan, Brunei.

Dari data yang ada sejak tanggal 5 sampai 23 Juni 2015 kawasan Gunung Kinabalu, Sabah sudah digetarkan oleh tiga gempabumi, masing-masing berkekuatan 6,0 SR (5 Juni 2015 pukul 06:15:43 WIB), 5,3 SR (13 Juni 2015 dini hari pukul 02:29:16 waktu Sabah atau pukul 01:29:16 WIB) dan 4,5 SR (23 Juni 2015 pukul 17:32:31 waktu Sabah atau pukul 16:32:31 WIB). Antara gempa pertama dengan gempa kedua berkelang 8 hari, dan antara gempa kedua dengan gempa ketiga berkelang 10 hari.

Pada gempa pertama (6,0 SR) tercatat setidaknya 18 orang tewas di Gunung Kinabalu, beberapa pendaki terluka, beberapa hostel dan rumah peristirahatan rusak parah, sekitar 23 sekolah, beberapa bangunan dan pondok gunung rusak, pasokan air terganggu di daerah sekitar Kundasang dan Ranau, warna air berubah hitam dekat Ranau, dan juga memicu losoran batu gunung di daerah pegunungan Kinabalu. (fi)

Gempabumi 6,3 SR di Perairan Lepas Pantai Kepulauan Bonin, Jepang

JAKARTA, Telukharunews.com - Perairan Lepas Pantai Kepulauan Bonin, Jepang telah dilanda gempabumi berkekuatan 6,3 Skala Richter pada Selasa, 23 Juni 2015 pukul 19:18:29 WIB atau pukul 21:18:29 JST (waktu Jepang).

Pusat gempa yang berlokasi di koordinat  27.669°Lintang Utara dan 139.793°Bujur Timur berada di dasar laut pada kedalaman 455,9 km berjarak 248  km (154mi) senelah barat-Barat Laut dari Chichi-shima, atau 764 km (475mi) sebelah selatan-Tenggara dari Shingu, dan 780 km (485mi) sebelah selatan dari Shimoda, Jepang. Tidak ada data tentang potensi Tsunami. (fi)

Sumber : USGS National Earthquake Information Center, PDE (US).

Lifting Gas Disepakati 1,1 juta - 1,3 juta BOEPD

JAKARTA, Telukharunews.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said hari Senin (22/6) kembali melakukan Rapat Kerja (raker) dengan Komisi VII DPR RI. Raker yang dipimpin Politisi Fraksi Golkar, Satya Widya Yudha ini melanjutkan Pembahasan dan Penetapan Asumsi Dasar RAPBN Tahun Anggaran 2016. Selain itu akan dibahas juga Rencana Kerja Pemerintah di tahun 2016.

Usai Senin (15/6) minggu lalu Pemerintah dan Komisi VII menyepakati lifting minyak sebesar 800 ribu - 830 ribu barel per hari, kali ini Pemerintah mengusulkan lifting gas sebesar 1,1 hingga 1,2 juta barel per hari setara minyak (barrel of oil equivalent per day/BOEPD)

Beragam usulan dan pendapat dari fraksi-fraksi mewarnai raker ini. "Usulan fraksi beragam, dari 1,05 juta (sebagai batas bawah) hingga 1,3 juta sebagai batas atas. Kami optimis, dengan perbaikan tata kelola migas yang tengah berjalan di Kementerian ESDM serta potensi lifting yang meningkat, akhirnya Raker menyepakati lifting gas menjadi 1,1 hingga 1,3 juta BOEPD", jelas Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian ESDM Dadan Kusdiana.

Dalam Raker, Menteri ESDM juga menyampaikan asumsi dasar Volume BBM Bersubsidi dan Volume LPG 3 Kg.

"Usulan pemerintah, untuk volume minyak tanah 0,7 juta kilo liter (Kl), minyak solar 16,82-17,22 juta Kl dan LPG 3Kg sebesar 6,602 juta ton", imbuh Dadan.

Saat ini Raker Komisi VII bersama Menteri ESDM diskor dan akan dilanjutkan kembali pada hari Rabu (24/6) mendatang.

Sumber : Kemen ESDM