Thursday, 13 September 2012

GEMPA 5,4 SR DAN TOPAN SANBA HEBOHKAN FILIPINA


Sanba akan menimbulkan ancaman bencana di baratdaya Jepang dan Korea Selatan

FILIPINA – (Telukharunews) - Menurut Pusat Gabungan Peringatan Topan (The Joint Typhoon Warning Center/JTWC), Sanba telah menguat dari badai tropis hingga setara dengan angin topan badai Kategori 1, seperti yang diberitakan oleh AccuWeather.com, Rabu (12/9/2012).

Sanba yang berputar di atas Laut Filipina Selatan, di sebelah Utara dan Timur Filipina, berada dalam lingkungan yang menguntungkan bagi Sanba untuk menjadi kuat yang dipicu oleh hangatnya suhu air laut untuk mengembangkan kekuatannya menjadi Topan Besar.

Gerakan ke arah utara dan barat laut diperkirakan akan terus berlanjut, setidaknya sampai Sabtu (15/9). Jalur tersebut diproyeksikan akan membawa Sanba mendekat ke Okinawa, Jepang, pada Minggu (16/9) waktu setempat.

Sementara menurut AccuWeather sebaiknya warna pulau ini bersiap-siap untuk menghadapi topan, kerusakan, listrik padam, dan kemungkinan terjadi banjir bandang.

Seperti diketahui, Okinawa juga pernah mengalami pukulan yang cukup keras oleh Topan Bolaven pada Agustus lalu, dan sebelumnya juga pernah diterjang oleh Topan Haikui.

Curah hujan dari 1-2 meter diperkirakan akan terjadi, terutama di daerah pegunungan Korea Selatan.

"Skenario terburuk adalah bencana banjir akan meluas," kata Jim Andrews, Ahli Senior Meteorologi AccuWeather.

Curah hujan sejak Juli telah jauh di atas normal di seluruh bagian Seoul, Korea Selatan telah menerima hampir 40 inci (1 meter) curahan hujan sejak Juli lalu.

Sementara dari hasil pemantauan Telukharunews melalui layar monitor dengan fasilitas Google Earth dapat diketahui bahwa pada tanggal 13 September 2012 pukul 12:07:45, Topan Sanba berada dikordinat 15°16'48.29" Lingtang Utara,  129°56'27.78" Bujur Timur atau berjarak sekitar 1.225,30 km (350,58°) dari Okinawa-Jima Jepang atau sekitar 1.349,73 km (325,66°) dari Tai Pei-Tawan dan sekitar 1.853 km (296,99°) dari Makau-China.

Sedangkan menurut data RSMC Tokyo - Typhoon Center pada Rabu, 12/9 pukul 21:00 Sanba yang masih berstatus Severe Tropical Storm dengan maksimum berkelanjutan angin (MBA) 65 knots (69.05 mph) telah berubah menjadi Typhoon  dengan MBA 95 knots atau 109.3 mph pada Kamis, (13/9) pukul 15:00 waktu setempat.

Gempa 5.4 SR di Kepulauan Filipina Timur

Di saat hiruk-pikuk untuk menghadapi Topan Sanba, warga masyarakat di Filipina Timur juga harus merasakan gempa berkekuatan 5,4 SR yang terjadi di perairan lepas pantai Kepulauan Filipina Timur, pada Kamis (13/9) pukul 13:54:47 waktu setempat. Pusat gempa berada di kordinat  10.268° Litang Utara, 126.989° Bujur Timur di kedalaman 10 km, berjarak 104 km dari Timurlaut  San Isidro, atau 157 km di Timurlaut Tandag, dan 162 km sebelah Tenggara Guiuan, Filipina. (Sumber data gempa : U.S. Geological Survey, National Earthquake Information Center : World Data Center for Seismology, Denver, Colorado, USA).

No comments:

Post a Comment