Blok Sebuku (Foto BI) |
Balikpapan
(Telukharunews) – Lapangan Ruby, Blok Sebuku ditargetkan mulai mengalirkan gas
bumi pada September 2013. Operator blok tersebut, Pearl Oil (Sebuku) Ltd.,
segera melaksanakan penggelaran pipa sepanjang 300 kilometer dari fasilitas
produksi Lapangan Ruby ke Lapangan Senipah yang dikelola Total E&P
Indonesie di Kalimantan Timur.
“Penggelaran pipa rencananya dimulai 20 September mendatang,”
kata Kepala Perwakilan BPMIGAS Wilayah Kalimantan-Sulawesi, Ngatijan saat
kunjungan kerja ke Walikota Balikpapan, Rizal Effendi di Balikpapa, awal pekan
ini. Hadir dalam pertemuan tersebut, Vice President Government Relation &
Business Support, PearlOil, Taufik Rahardjo.
Produksi awal Lapangan Ruby diperkirakan sebesar 100 juta kaki
kubik gas bumi per hari. Ngatijan mengatakan, seluruh produksi digunakan untuk
kepentingan domestik, yakni Pupuk Kalimantan Timur.
“Proyek tersebut termasuk dalam lapangan marjinal dengan
perkiraan produksi selama 10 tahun,” katanya.
Pemerintah Kota Balikpapan memberikan dukungan terhadap kegiatan
yang akan dilakukan. Mengingat penggelaran pipa kemungkinan bersinggungan
dengan kegiatan penangkapan ikan nelayan, pemda akan membantu koordinasi dengan
masyarakat nelayan.
“Disarankan sebelum penggelaran dilakukan proses inventarisasi
alat tangkap ikan di sekitar jalur pipa dengan melibatkan instansi terkait
seperti Polda Kaltim, Lanal Balikpapan, dan Perwakilan Nelayan,” kata dia.
(bpmigas)
No comments:
Post a Comment