Sunday 10 July 2011

Yayasan Buddha Tzu Chi Gelar Pengobatan Gratis Di Desa Perlis Pangkalan Brandan

THNews.com

Yayasan Budha Tzu Chi yang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Langkat menggelar pengobatan gratis sebanyak 1.300 orang kepada warga nelayan pra sejahtera dan pembagian sembako sebanyak 1.000 orang warga miskin di Desa Perlis, Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat,Provinsi Sumatera Utara, Minggu (10/7)

Pada kesempatan tersebut Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi, Mujianto dalam sambutannya, mengatakan Yayasan yang di Pimpinnya sejak tahun 1966, dan kini tersebar ke 54 negara, dan Yayasan kini memberi pengobatan gratis kepada warga Nelayan Pra Sejahtera di Desa Perlis.

"Pengobatan secara gratis ini akan kita lakukan bukan sampai di sini saja tapi untuk seterusnya dan akan di lanjutkan juga ke daerah lain yang membutuhkan pertolongan kita, dan ini tidak ada unsur yang lain, selain untuk menolong warga khususnya yang kurang mampu," kata Mujianto.
Mujiono saat meneluri jalan menuju lokasi pengobatan massal di Desa Perlis.

Koordinator Yayasan Budha Tzu Chi, Sofyan Tjiawi saat ditemui Telukharunews.com di sela-sela kesibukannya mengatakan, pada acara pengobatan gratis ini pihak Yayasan membawa tim medis sebanyak 50 orang dokter spesialis dan dibantu oleh tenaga perawat dan relawan yang semuanya kita bawa dari Medan.

"Pengobatan ini kami laksanakan dengan gratis untuk mengobati penyakit Kulit, katarak,Gigi,THT dan lain sebagainya," kata Sofyan Tjiawi.

Sementar Bupati Langkat, H. Ngogesa Sitepu, diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat, Surya Jahisa pada acara pengobatan gratis tersebut menyampaikan, semestinya Bapak Bupati yang langsung turun ke Perlis, namun ada sesuatu hal yang mendesak, maka Bupati tidak dapat hadir bersama masyarakat Perlis.

Surya Jahisa pada kesempatan itu juga menjelaskan, sangat prihatin melihat jalan di Desa ini dan dalam waktu dekat di desa Perlis ini juga akan dibangun 247 unit perumahan untuk warga miskin dan berikut Jalan beton karena kondisi jalan saat ini kalau air pasang datang aktivitas warga sangan terganggu.

Ketua INTI Kabupaten Langkat (Impunan Indonesia Tionghua) , Moksin mengatakan sangat berterima kasih kepada pihak Yayasan dia selaku warga Tionghua Langkat merasa bangga melihat acara pengobatan gratis ini dan juga para pasien yang datang berobat juga sangat teratur menunggu giliran.

Siti Hawa (70), Nuraini (50, Safiah (78), Basri Muhammad Siddik (62) dan Fatimah(80) menderita penyakit katarak, menyampaikan terima kasih kepada pengurus Yayasan Budha Tzu Chi yang begitu peduli terhadap mereka yang tinggal di desa pasisir dengan memberikan pengobatan gratis bahkan diberi bingkisan Sembako.

Pada acara tersebut, selain dihadiri rombongan Sekda Langkat, juga dihadiri seluruh unsure Muspika Kecamatan Brandan Barat, Camat Sei Lepan Wagito, Camat Babalan Nanang S, para pemuka agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat. Baron

No comments:

Post a Comment