Wednesday 16 July 2014

CNG Terangi Pulau Bawean, PLN Hemat Rp 1.488 Milyar Per Bulan



JAKARTA - PT PLN (Persero) terus memanfaatkan teknologi Compressed Natural Gas (CNG) untuk memenuhi kebutuhan energi primer pembangkit listrik yang tidak terjangkau fasilitas pipa gas dan masih menggunakan mesin diesel berbahan bakar minyak solar. Seperti yang terjadi di pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur. PLN Distribusi Jawa Timur bekerja sama dengan PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB), anak perusahaan PLN, telah membangun pusat listrik tenaga mesin gas (PLTMG) berkapasitas 3x1 Megawatt (MW). Sebanyak dua unit mesin gas telah beroperasi dengan kapasitas 2 MW, sedangkan satu unit lainnya akan segera menyusul.

PLTMG Bawean merupakan hasil rehab dari PLTD lama yang kemudian disesuaikan dengan desain PLTMG. Hal ini murni merupakan hasil karya putra putri Indonesia. PLTMG Bawean akan mendapat pasokan gas dari terminal CNG Gresik. CNG tersebut disimpan dalam tabung-tabung dan diangkut dengan kapal laut dari Gresik melintasi laut Jawa sejauh 80 mil laut atau 120 kilometer ke pulau Bawean.

Sebelum beroperasinya PLTMG Bawean, pasokan listrik pulau ini berasal dari pembangkit listrik tenaga diesel yang menghasilkan 4,7 MW. Dengan beban puncak tertinggi mencapai 4,047 MW pada bulan Ramadhan. Sedangkan beban puncak rata-rata sebesar 3,8 MW. Jumlah pelanggan yang dilayani di pulau ini 17.252 pelanggan.

Selain itu, PLN pun harus mengeluarkan ongkos produksi yang tidak murah untuk membeli BBM. Sebanyak 503.096 liter BBM digunakan mesin-mesin diesel di Bawean per bulan. Bila ditambah dengan biaya transportasi BBM dan sewa mesinmaka biaya produksi sekitar Rp 2.800 per kWh.

Dengan akan beroperasinya tiga unit mesin gas di Bawean, maka sebagian besar listrik di pulau Bawean akan dihasilkan dari PLTMG. Potensi penghematan yang akan diperoleh akibat pengurangan pemakaian BBM yakni sekitar Rp. 1, 488 milyar per bulan. Disamping itu hal ini akan sangat signifikan dalam menumbuhkan iklim investasi di pulau Bawean.

CNG plant merupakan usaha PLN untuk melakukan efisiensi pemakaian gas dengan cara pemampatan atau kompresi gas pada saat kebutuhan pembangkitan rendah. Proyek ini akan terus dikembangkan untuk memenuhi energi primer pembangkit listrik ke pulau-pulau kecil yang tidak terjangkau fasilitas pipa gas dan untuk menekan pemakaian BBM.

Bawean adalah sebuah pulau yang terletak di laut Jawa, sekitar 80 Mil atau 120 kilometer sebelah utara Gresik. Secara administratif, pulau ini termasuk ke dalam kabupaten Gresik, propinsi Jawa Timur. Untuk mencapai pulau Bawean, perjalanan darat dilakukan dari bandar udara Djuanda, Surabaya, menuju pelabuhan Gresik dengan waktu tempuh dua jam. Perjalanan dilanjutkan lagi dengan kapal laut selama tiga jam ke pelabuhan Sangkapura di pulau Bawean. (ESDM)

No comments:

Post a Comment