Ilustrasi Foto Telukharunews. |
JAKARTA - Penghematan energi dan air tidak dapat
ditunda-tunda lagi, semakin sulit dan mahalnya
masyarakat mendapatkan askses energy dan air menyadari bahwa energy dan
air semakin mendekati kelangkaan. Amanat melakukan penghematan energy dan air
tertuang dalam Instruksi Presiden RI No. 13 Tahun 2011 tentang Penghematan
Energi dan Air yang ditindaklanjuti dengan beberapa empat Peraturan Menteri
ESDM sebagai turunanya.
“Ada tiga hal didunia yang makin lama akan makin sulit ,
pertama, pangan, kedua, energi dan yang
ketiga adalah air,” ujar Menteri Energi Dan Sumber daya Mineral, Jero Wacik,
dalam sambutannya dalam acara “Peluncuran Buku Edukasi Hemat Energi Dan Air
Tingkat SD dan SMP Wilayah Jakarta, Kamis, (14/3/2013).
“Pangan sudah ada yang mengurus, ada yang bertanggung jawab,
agar bagaimana pangan kita tidak kekurangan, saya kebagian kedua dan ketiga
yaitu energi dan air. Karena itu saya mengajak hadir bersama, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan dan Pemerintah Provinsi DKI dalam kampanye penghematan
energi dan air ini,” sambung Menteri.
Menurut Menteri, pengehematan harus segera dilakukan
mengingat sekarang ini minyak semakin sulit didapat, makin langka dan makin
mahal. Demikian pula dengan listrik, semakin lama semakin sulit didapat karena
itu energi itu harus dihemat, jika tidak dilakukan penghematan kelak anak-anak
kita akan kesulitan mendapatkan akase energy dan air.
" Sekarang kita sudah mulai kesulitan listrik, listrik
kita terbatas, setiap bulan kita membangun listrik di semua daerah, baik yang
berbahan minyak, gas, matahari, sumbernya oanas bumi, batubara, banyak sekali
kita menciptakan listrik, tetapi tetap kurang,
karena itu disisi lain harus dihemat,” tutur Menteri.
Menghemat itu ujar Menteri, sebenarnya tidaklah sulit jika
kita dapat saling mengingatkan dan tidak membuang-buang listrik, karena
maknanya menghemat adalah jangan membuang-buang energy dan air.
Dicontohkan Menteri, “pagi-pagi atau malam terlihat lampu
masih menyala, matikan, atau keluar dari kamar mandi, matikan listriknya begitu
keluar dari kamar mandi. Itu saja kalau dihitung
penghematannya akan sangat signifikan. jadi inilah yang dimaksud dengan latihan
menghemat energi dan air,” tutur Menteri. (esdm)
No comments:
Post a Comment