Ka. SKK Migas, Rudi Rubiandini |
JAKARTA- Blok Kangean
yang berlokasi di timur Madura telah mencapai akumulasi produksi minyak dan gas
bumi sebesar 20 juta barrel oil equivalent (BOE) semenjak Januari 2013.
Kontraktor Kontrak Kerja Sama Kangean Energy Indonesia (KEI) yang menjadi operator
wilayah kerja tersebut mengadakan peringatan atas pencapaian kinerja tersebut
pada hari Rabu (27/2).
Pencapaian angka
produksi 20 juta BOE merupakan gabungan dari produksi sebesar 10 juta BOE dari
Lapangan Pagerungan, PUO dan Sepanjang serta 10 juta BOE dari produksi gas
sumur TEO 1, 2, 2, 4 dan 5 dari Lapangan Terang.
“Hasil produksi yang
sekarang kita nikmati tidak terlepas dari kegiatan-kegiatan survey dan pemboran
yang dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya. Oleh karena itu hari ini kita semua
bahagia, karena usaha KEI khususnya telah memastikan bahwa kegiatan survey dan
pemboran yang telah dilakukan pada periode sebelumnya telah terwujud dengan
milestone produksi ini,” ujar Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan
Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini dalam sambutannya
saat acara tersebut berlangsung.
Rudi mengingatkan Kangean
Energy Indonesia untuk tidak lupa membuat program pengeboran, karena hanya
melalui pengeboran, produksi minyak dan gas bumi dapat dipertahankan.
“Saya menghimbau kepada
seluruh KKKS khususnya kepada KEI untuk meninjau kembali rencana kegiatan
pemboran tahun 2013. Kita tidak ingin produksi Lapangan Terang yang
membanggakan ini hanya untuk periode sesaat. Namun kita ingin produksi ini juga
disusul dengan penemuan sumber gas lain di Lapangan Sirasun dan Batur, sehingga
kesatuan TSB (Terang, Sirasun dan Batur) akan lebih membanggakan,” ujar Rudi.
SKK Migas telah
mencanangkan tahun 2013 sebagai tahun pengeboran bagi industri hulu migas. Pada
tahun ini akan dilakukan pengeboran 258 sumur eksplorasi; 1.178 sumur
development dan kegiatan workover pada 1.094 sumur. Selain itu industri hulu
migas juga berencana melakukan survei seismik 2D sepanjang 18.751 km dan seismik
3D seluas 22.298 km2. (skkmigas)
No comments:
Post a Comment