6 orang tewas, 4 orang hilang dan 102 luka-luka
Super Typhoon Soudelor. Gambar: Google earth/THNews |
TAIPEI, - Xinhua News merilis, ketika menghantam Taiwan, Sabtu (8/8),
Super Topan Soudelor telah mengakibatkan sedikitnya enam orang tewas, empat
orang hilang dan 102 luka-luka pada 17:30 setelah Topan Soudelor membuat
pendaratan di timur Taiwan Hualien Sabtu pagi.
Selain itu Soudelor juga telah memutuskan pasokan listrik lebih dari 3
juta rumahtangga pada pukul 01:00 waktu setempat. Ini merupakan pemadaman
listrik terbesar akibat topan dalam sejarah Taiwan, ungkap Taiwan Power Company
seperti yang dilangsir Xinhua.
Warga di Taiwan dan pegunungan daerah tengah dan selatan telah
diperingatkan peningkatkan angin dan curah hujan karena angin Barat Daya yang
dibawa Topan Soudelor. Badai itu berpusat 50 kilometer sebelah Timur Laut dari
daerah terpencil, Penghu County di Selat Taiwan dan bergerak dengan kecepatan
18 km per jam ke arah Barat Laut pada pukul 03:00
Menurut pejabat meteorologi, Soudelor masih tetap mengemas kecepatan
angin maksimum 137 kilometer per jam, dengan hembusan mencapai 173 kilometer
per jam. Gelombang raksasa 8 sampai 11 meter terlihat di sepanjang pantai timur
pulau itu.
Akibat serangan Super Topan Soudelor semua kantor dan sekolah di seluruh
Taiwan ditutup pada hari Sabtu. Pusat Perdangangan di Taiwan mengumumkan mereka
akan menangguhkan bisnis untuk setidaknya Sabtu pagi. Sabtu adalah Hari
Ayah (Father’s Day) di Taiwan yang dipromosikan
sebagai liburan untuk berbelanja.
Jalur Kereta Api berkecepatan tinggi dan jaringan kereta api reguler
telah menangguhkan layanan sejak awal Jumat sore. Semua bandara di Taiwan juga
telah ditutup, dengan kembali ke terpaksa mendarat di kota-kota lain, termasuk
Hong Kong dan Osaka.
Pusat Soudelor membuat pendaratan di Sioulin Township di Taiwan bagian
timur Hualien pada pukul 04:40, dengan membawa hembusan angin kencang dan hujan
deras yang mengguyur jalur kereta api, meniup sepeda motor ke atas dan
kota-kota penuh dengan pohon-pohon tumbang dan papan reklame .
Meskipun angin dan curah hujan mereda sedikit di Taiwan utara setelah
Soudelor pindah ke Selat Taiwan pagi ini, prakirawan cuaca memperingatkan bahwa
hembusan angin dan curah hujan ekstrim diperkirakan terjadi di bagian tengah dan
selatan pulau hari ini.
Sementara menurut hasil pengamatan Telukharunews.com, posisi Super
Typhoon Soudelor pada Sabtu, 08 Agustus 2015 pukul 19,00 WIB berada di
koordinat 24°17'42.42"Lintang Utara dan 119°42'33.90"Bujur Timur dan
Topan tersebut sudah mengantam Taiwan.
Posisi Soudelor saat itu berjarak sekitar 120,02 km (121,48 derajat)
sebelah Tenggara dari Quanzhou-Fujiang atau sekitar 165,85 km (96,78 derajat)
sebelah timur-Tenggara dari Xiamen-Fujian dan sekitar 210,41 km (102,84
derajat) sebelah selatan-Tenggara dari Fuzhou-Fujian, Tiongkok.
Kondisi Soudelor pada saat itu berdiameter: Utara-Selatan 1.278,26 km
(180,84 derajat) dan Timur -Barat 1.092 km (274,70 derajat). (fi)
Editor: Freddy Ilhamsyah PA
No comments:
Post a Comment