Tuesday, 26 April 2016

Proyek RDMP Balikpapan Dimulai



JAKARTA, PT Pertamina (Persero) mulai melaksanakan proyek Refinery Development Masterplan Program (RDMP) RU V Balikpapan. Infrastruktur ini ditargetkan beroperasi tahun 2019 mendatang.

Mulainya pembangunan RDMP RU V Balikpapan,  ditandai dengan penandatanganan kontrak proyek pembangunan apartemen Refinery Unit V Balikpapan senilai Rp 497 miliar,  Senin (25/4) di Kantor Pisat Pertamina, Jakarta. Apartemen akan digunakan sebagai hunian bagi pekerja Pertamina yang saat ini menempati rumah dinas di atas lahan yang akan digunakan sebagai lokasi proyek RDMP RU V Balikpapan.

Direktur Pengolahan Pertamina Rachmad Hardadi mengatakan,  RDMP RU V Balikpapan yang dilaksanakan secara mandiri oleh Pertamina, berpotensi menjadi proyek pembangunan kilang pertama dan tercepat di dunia. RDMP RU V Balikpapan juga menjadi proyek pertama yang secara fisik dilaksanakan dari RDMP maupun New Grass Root Refinery yang direncanakan perusahaan.

“Apabila akhir 2019 RDMP RU V Balikpapan ditargetkan beroperasi secara komersial, artinya Q2 2019 proyek mechanical completion sudah harus tuntas atau dengan kata lain konstruksi dari RDMP RU V Balikpapan harus tuntas dalam waktu hanya 3 tahun. Belum ada di dunia lama pengerjaan kilang kurang dari 4 tahun sehingga apabila tuntas nanti, RDMP RU V Balikpapan akan jadi yang pertama,” katanya.

RDMP RU V Balikpapan akan meningkatkan kapasitas produksi dari RU V Balikpapan semula 260 ribu barel per hari menjadi 360 ribu barel per hari. RDMP RU V Balikpapan merupakan bagian dari program Pertamina untuk meningkatkan kapasitas dan mutu produk kilang nasional yang dilakukan di beberapa kilang, yaitu RU IV Cilacap, RU VI Balongan, RU II Dumai, dan RU V Balikpapan sendiri.

Sumber: Ditjen Migas

No comments:

Post a Comment