Saturday, 25 October 2014

Journalist Tour – Uji Jalan Pemanfaatan Biodiesel (B20) Pada Kenderaan Bermotor


Foto : beritatrans.com

JAKARTA, Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, hari ini, Jumat (24/10) mengadakan acara Journalist Tour dalam rangka Sosialisasi Uji Jalan Pemanfaatan Biodiesel (B20) pada Kendaraan Bermotor. Acara ini juga diikuti oleh perwakilan BPPT, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), serta wartawan media cetak, elektronik, dan online.

Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian ESDM, Saleh Abdurrahman dalam Siaran Pers nomor 56/SJI/2014 tanggal 24 Oktober 2014 menyebutkan, sebagai wujud keseriusan Pemerintah dalam mengurangi pemakaian BBM, Pemerintah telah mengeluarkan Peraturan Menteri (Permen) ESDM No. 32 Tahun 2008 tentang Penyediaan, Pemanfaatan, dan Tata Niaga Bahan Bakar Nabati (Biofuel) Sebagai Bahan Bakar Lain, sebagaimana yang telah diubah dengan Permen ESDM No. 25 Tahun 2013 dan Permen ESDM No. 20 Tahun 2014. Saat ini pemanfaatan Biodiesel untuk sektor transportasi adalah sebesar 10% (B10) dan akan terus ditingkatkan menjadi 20% (B20) pada tahun 2016.

Untuk mempersiapkan implementasi Mandatori BBN, B20 pada tahun 2016, Kementerian ESDM (Ditjen EBTKE dan Balitbang ESDM) bekerja sama dengan BPPT, PT Pertamina (Persero), Aprobi, Gaikindo, Hino, Aspindo, IKABI dan Hinabi, melaksanakan Uji Jalan Pemanfaatan B20, yang peresmiannya telah dilaksanakan pada tanggal 17 Juli 2014 di Kementerian ESDM, Jakarta.

Output dari kegiatan ini adalah adanya rekomendasi teknis apa yang harus dilakukan oleh industri/produsen automotif dan atau alat besar untuk mengimplementasikan mandatori BBN pada kendaraan bermotor dan alat besar. Kegiatan ini tidak untuk mengkaji ulang implementasi Mandatori BBN, tetapi untuk memastikan Mandatori BBN tetap dapat dilaksanakan dengan baik dalam berbagai kondisi.

Uji jalan pemanfaatan B20 ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari dengan mengambil rute mulai dari BPPT Serpong (sebagai basecamp I) - tol jagorawi – Puncak – Cianjur – Padalarang – Cileunyi – Bandung - Lembang (basecamp II) – Subang – Cikampek – Palimanan – Karawang – Cibitung - dan kembali ke Serpong. Sampai saat ini pelaksanaan uji jalan uji B20 telah menempuh jarak sekitar 37.000 km dari target 40.000 km. Berbagai uji yang juga dilakukan, yaitu rating komponen, uji emisi, uji pelumas, dan uji kinerja kendaraan.

Hasil sementara dari kegiatan uji jalan ini juga telah disosialisasikan pada Seminar B20 pada tanggal 23 September 2014 di Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara, ITB. Secara umum, hasil pengujian menunjukkan adanya pengurangan emisi CO, HC, dan PM, penurunan opasitas, sedikit peningkatan konsumsi bahan bakar dan penurunan power dibandingkan dengan kendaraan yang menggunakan Solar 100% (B0). Akan tetapi, untuk kendaraan yang menggunakan B20 ada peningkatan power pada uji 10.000 km dan 20.000 km dibandingkan pada 0 km.

Acara Journalist Tour ini diselenggarakan dalam rangka upaya untuk mengkomunikasikan dan mensosialisasikan kepada masyarakat luas melalui pemberitaan di media massa tentang pelaksanaan kegiatan uji jalan B20 pada kendaraan bermotor yang diikuti langsung oleh awak media. Dengan demikian, masyarakat diharapkan dapat mengetahui, memahami, dan mendukung program Pemerintah dalam mengimplementasikan BBN khususnya Biodiesel 20% (B20) pada kendaraan bermotor. (fi)

No comments:

Post a Comment