Thursday, 27 November 2014

Perairan Halmahera Barat Kembali Digoyang 12 Gempabumi 4,2 SR Sampai 6,8 SR

Gambar : Google Earth/THNews
TERNATE, Telukharunews.com – Kawasan perairan lepas pantai BaratDaya Halmahera Barat, Maluku Utara kembali dilanda 12 gempabumi yang dipicu gempa berkekuatan 4,5 SR di koordinat 1.947° Lintang Utara, 126.359° Bujur Timur di kedalaman 35,7 km pada Rabu, 26 November 2014 pukul 02:57:01 WIB.

Gempa tersebut memunculkan gempa susulan berkekuatan 6,8 Skala Richter (semula diinfokan oleh Alaska Tsunami Warning Center berkekuatan 7,0 SR) berlokasi di koordinat 1.975° Lintang Utara, 126.546° Bujur Timur di kedalaman 41,1 km berjarak 160 km sebelah Barat Laut dari Kota Ternate atau  162 km sebelah timur-Timur Laut dari Kota Bitung, 165 km sebelah barat dari kota Tobelo.

Getaran gempa pada pukul 21:33:43 WIB dirasakan MMI-IV masing-masing di kota Bitung (populasi 137k), Tobelo(populasi 10k), Manado (populasi 452k), Tondano (populasi 33k), Ternate (populasi 102k), Kota Ternate (populasi <1k) dan Laikit, Laikit II (Dimembe) (populasi 8k). MMI-III masing-masing di kota Tomohon (populasi 28k), Tompasobaru (populasi <1k), Poigar (populasi <1k) dan kota Dumoga (populasi <1k) Note : k = x1,000.

Menurut pernyataan informasi tsunami nomor-1 yang dipublikasikan oleh NWS Pacific Tsunami Warning Center EWA Beach HI pada Rabu, 26 November 2014 pukul 14:40 UTC atau pukul 22:40 WITA dan pukul 21:40 WIB menyebutkan, berdasarkan semua data yang ada gempa 6,8 SR itu tidak memicu terjadinya tsunami (based on all available data there is no tsunami threat from this earthquake).

Namun menurut hasil pemantauan Telukharunews.com sejak Rabu, 26 sampai Kamis, 27 November 2014 pukul 12:26:38  WIB gempa itu telah memicu munculnya 10 gempa susulan mulai berkekuatan 4,2 SR sampai 5,7 SR.

Sumber : USGS National Earthquake Information Center.

No comments:

Post a Comment