Siklon Tropis Nora (kategori 2). Foto: Google Earth/THnews |
JAKARTA, Berdasarkan hasil pengamatan Telukharunews melalui Google
Earth pada Jum’at, 23 Maret 2018 pukul 20:45 WIB dapat diketahui bahwa Siklon
Tropis Nora (kategori 3) berada di atas Laut Arafura berlokasi di dekat
koordinat 10°25'0.40" Lintang Selatan dan 138° 0'25.42" Bujur Timur
berjarak sekitar 1.016,98 km sebelah barat-Barat Kota Port Moresby, Papua
Nugini.
Sementara menurt Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika - TCWC
Jakarta dalam Buletin Informasi Siklon Tropis yang dikeluarkan oleh Tropical
Cyclone Warning Centre (TCWC) Jakarta pada Jum’at, 23 Maret 2018 pukul 09:29
WIB menginformasikan tentang kondisi Siklon Tropis Nora pada pukul 07:00 WIB
adalah sebagai berikut :
Posisi Siklon Tropis Nora yang berada di koordinat 9,9 derajat Lintang
Selatan dan 137,0 derajat Bujur Timur (sekitar 405 km sebelah barat-Barat Daya
Merauke) bergerak maju ke arah timur dengan kecepatan 3 knots (6 km/jam)
menjauhi wilayah Indonesia. Sedangkan kecepatan Angin Maksimum 50 knots (95
km/jam).
Siklon Tropis NORA memberikan dampak terhadap cuaca di Indonesia
berupa:
- Hujan dengan intensitas Ringan hingga Sedang berpeluang terjadi di wilayah Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Barat dan Papua.
- Gelombang dengan ketinggian 2,5 hingga 4 meter berpeluang terjadi di Selat Alas bagian Selatan, Perairan Barat Kepulauan Aru dan Perairan Amamapare hingga Agats.
- Gelombang dengan ketinggian gelombang 4 hingga 6 meter berpeluang terjadi di Laut Arafuru bagian Tengah dan Timur, Perairan selatan Kepulauan Aru dan Perairan Barat Yos Sudarso.
Selain terjadi gangguan cuaca di wilayah Indonesia bagian Timur oleh
Siklon Tropis Nora, di wilayah Indonesia bagian Barat juga masih diganggu oleh
keberadaan Siklon Tropis Marcus yang saat ini (23/03/2018 pukul 07:00 WIB) berada
di koordinat 19,9 derajat Lintang Selatan, 105,8 derajat Bujur Timur (sekitar 1.450
km sebelah selatan-Barat Daya Cilacap) walaupun Marcus sudah bergerak ke
selatan dengan kecepatan 12 knots (22 km/jam) menjauhi wilayah Indonesia, tapi
Marcus masih memberi dampak berupa :
- Hujan dengan intensitas Ringan hingga Sedang berpeluang terjadi di wilayah Bengkulu, Lampung, dan Jawa bagian Selatan.
- Gelombang dengan ketinggian 2,5 hingga 4 meter berpeluang terjadi di Perairan Selatan Enggano hingga Barat Lampung, Selat Sunda bagian Selatan, dan Perairan Selatan Jawa hingga Bali.
- Gelombang dengan ketinggian 4 hingga 6 meter berpeluang terjadi di Samudera Hindia Selatan Pulau Jawa. ***
Sumber data dikutip dari meteo.bmkg.go.id
Editor : Freddy Ilhamsyah PA
No comments:
Post a Comment