Sedikitnya 19 orang tewas dan ratusan lainnya cedera
GANSU, China (Telukharunews) – Dua gempa kembar berkekuatan 5,9 SR (Skala
Richter) dan 5,6 SR telah mengguncang Provinsi Gansu, China BaraLaut pada
Senin, 22 Juli 2013 pukul 07:45:56 dan pukul 09:12:35 waktu setempat.
Sedikitnya 19 orang tewas ketika dua gempa dangkal mengguncang China
barat laut, Senin (22/7/2013) pagi, kata seorang pejabat pemerintah setempat
kepada kantor berita AFP. Regu penyelamat kini berjuang untuk menolong para
korban yang masih hidup.
Menurut data yang dikutip Telukharunews.com dari Badan Survi Geologi Amerika
Serikat (USGS), gempa pertama yang berkekuatan 5,9 SR berada di kordinat 34.499°
LintangUtara, 104.243° BujurTimur terjadi pada pukul 07:45:56 waktu setempat atau
pukul 06:45:56 WIB. Pusat gempa berada di kedalaman 9,8km berjarak 13km (8mil) sebelah
timur dari Chabu, 151km (94mil) sebelah barat dari Beidao, atau 154km (96mil) sebelah
tenggara dari Linxia, dan 177km (110mil) sebelah selatan-Tenggara dari Lanzhou,
China.
Getarannya dirasakan di 11 kota sebagai berikut:
MMI-VI di di kota Chabu, Sigou dan Chengjiao Zhen.
MMI-V di kota Xiaozhai, Chengjiao
Chengguanzhen, Xijiang, Minshan dan Qinxu.
MMI-IV di kota Linxia
MMI-III di kota Lanzhou
dan Beidao
Gempa kedua berkekuatan 5,6 SR di kedalaman 10,1km terjadi pada pukul 09:12:35
atau pukul 08:12:35 WIB di kordinat 34.569° LintangUtara, 104.127° BujurTimur
berjarak 9km (6mil) sebelah utara-Timurlaut dari Chabu, 141km (88mil) sebelah
tenggara dari Linxia, atau 162km (101mil) sebelah barat dari Beidao, dan 167km
(104mil) sebelah selatan dari Lanzhou, China.
Getarannya dirasakan di 11 kota sebagai berikut:
MMI-VI di kota Chabu, Xijiang dan Xiaozhai.
MMI-V di kota Minshan, Chengjiao Chengguanzhen, Chengjiao Zhen, Zhongzhai
dan Sigou.
MMI-III di kota
Lanzhou, Linxia dan Beidao.
Sedikitnya 19 orang tewas ketika dua gempa dangkal mengguncang China
barat laut, Senin (22/7/2013) pagi, kata seorang pejabat pemerintah setempat
kepada kantor berita AFP. Regu penyelamat kini berjuang untuk menolong para
korban yang masih hidup.
Seorang pejabat, yang bermarga He, dari komite Partai Komunis di
Minxian, mengatakan, ada 19 orang tewas dan lebih dari 200 orang lain cedera di
tujuh kotapraja yang paling parah terkena gempa. Sebuah laporan di portal
berita 163.com mengatakan, 500 tentara termasuk 120 penyelamat spesialis sedang
dalam perjalanan ke tempat kejadian.
Sementara Pusat Jaringan Gempa Bumi China, sebagaimana dilaporkan
kantor berita Xinhua, menyebutkan gempa itu berskala 6,6. Kantor berita itu
melaporkan bahwa penduduk di wilayah Minxian mengatakan mereka melihat pohon
dan rumah-rumah bergetar. Gempa tersebut, lapor Xinhua, berlangsung selama
sekitar satu menit. Getarannya dirasakan di ibu kota Lanzhou dan Xian, ibu kota
provinsi tetangga Shaanxi.
Sebagian besar wilayah China bagian barat memang rawan gempa bumi.
Sebuah gempa berkekuatan 6,6 di Provinsi Sichuan menewaskan sekitar 200 orang
awal tahun ini, lima tahun setelah hampir 90.000 orang tewas dalam gempa besar
di provinsi yang sama.
Sumber: USGS/AFP/Xinhua.
No comments:
Post a Comment