Friday 28 September 2012

TARGET PENERIMAAN MIGAS TAHUN 2013 US$ 31,75 MILIAR

Ilustrasi : MT Magnitude saat mengisi crude oil di lepas pantai perairan Teluk Aru, Pangkalansusu, Langkat, Sumatera Utara. (Foto THNews)

Jakarta – Pemerintah menargetkan penerimaan negara dari sektor hulu minyak dan gas bumi (migas) pada 2013 mencapai US$31,75 miliar.

“Kami siap memenuhi target tersebut,” kata Kepala Divisi Humas, Sekuriti, dan Formalitas, BPMIGAS, Hadi Prasetyo di Jakarta, Jumat (28/9).

Dia menjelaskan, dalam satu dasawarsa terakhir, BPMIGAS selalu dapat memenuhi target penerimaan negara dari sektor migas. Tahun 2010, sektor strategis ini berhasil menyumbang penerimaan sebesar US$ 26,49 miliar atau lebih tinggi dari target yang ditetapkan US$ 26,06 miliar. Setahun berikutnya, penerimaan meningkatkan menjadi US$ 35,79 miliar atau 10 persen lebih tinggi dari target APBN 2011.

“Kami optimis tahun 2012 ini juga terlampaui,” katanya. Dalam APBN-Perubahan 2012, ditetapkan penerimaan migas sebesar US$ 33,485 miliar. Prediksi BPMIGAS penerimaan dapat mencapai US$ 34,96 miliar.

Hadi mengatakan, target penerimaan migas setiap tahunnya berfluktuasi. Faktor yang memengaruhi antara lain, asumsi harga minyak mentah Indonesia (Indonesia crude price/ICP). Tahun ini asumsi ICP sebesar US$ 105 per barel. Tahun depan turun menjadi US$ 100 per barel.

Dia mengingatkan, pendapatan sektor hulu migas yang diterima pemerintah adalah angka nett. Berasal dari penerimaan negara bukan pajak (PNBP) migas, ditambah pajak penghasilan dan pajak migas lainnya. Jumlah tersebut sudah dikurangi dengan kewajiban kontraktual, seperti pengembalian biaya operasi (cost recovery) dan potongan-potongan lainnya.

Menurutnya, selama ini proses bisnis di industri hulu migas telah berjalan dengan transparan. Sistem pengawasan, khususnya cost recovery dilakukan secara berlapis. Audit dilaksanakan pada setiap fase kegiatan operasi perminyakan yang dilaksanakan oleh kontraktor KKS migas, yaitu pada tahap perencanaan (pre), pelaksanaan (current), dan post audit.

Selain BPMIGAS, perusahaan migas diaudit oleh auditor independen. Terlebih, karena mayoritas perusahaan migas perusahaan multinasional, mereka diawasi oleh induk perusahaan. Badan Pengawasan Pembangunan dan Keuangan (BPKP) dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga ikut mengawasi. “Kami terus meningkatkan pengawasan agar sektor ini berjalan lebih baik lagi,” kata Hadi. Salah satu upaya perbaikan yang telah menuai hasil adalah, laporan keuangan BPMIGAS meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK selama tiga tahun berturut-turut, sejak tahun 2008. (bpmigas)

VICO PASOK GAS PEMBANGKIT LISTRIK BALIKPAPAN


Balikpapan – VICO dan perusahaan daerah (Perusda) Balikpapan sepakat menandatangani nota kesepahaman untuk penjualan gas bumi dari sumur Lamaru-1. Gas akan dipasok ke pembangkit listrik sebesar lima megawatt.

“Listrik tersebut akan dijual ke PLN Balikpapan,” kata Direktur Perusda Balikpapan, Poerba Wijaya usai penandatanganan di Balikpapan, Selasa (25/9).

Dia mengatakan kerja sama ini diharapkan bisa meningkatkan produksi listrik daerah sehingga tingkat elektrifikasi juga meningkat. Pemanfaatan gas tersebut sudah direncanakan sejak lima tahun yang lalu. Setelah penandatanganan ini, rencananya akan segera dirumuskan perjanjian jual beli gas, utamanya mengenai harga gas.

Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi berharap Vico tidak menjual harga gas berdasarkan harga pasar karena gas diperuntukkan untuk kepentingan masyarakat. “Perusda juga tidak mengambil untung,” katanya.

Presiden Direktur VICO, Gunther Newcombe menjelaskan, langkah ini menjadi wujud komitmen perusahaannya dalam mendukung program pemerintah, yakni bright and green. Salah satu kegiatan dalam program tersebut adalah mengupayakan ketersediaan listrik bagi masyarakat sekitar wilayah operasi migas. Kerja sama ini akan memberikan andil bagi VICO untuk memberi manfaat bagi amsyarakat,” katanya. (bpmigas)

PERTAMINA DOCK YARD PANGKALANSUSU PERBAIKI DERMAGA EKS JAPEX

PANGKALANSUSU  – Dalam upaya untuk meningkatkan pelayanan reparasi kapal yang sering mengantri naik ke Floating Dock, maka Pertamina Dock Yard Pangkalansusu merasa perlu untuk segera melakukan rehabilitasi dermaga eks Pertamina-Japex demi kelancaran operasional galangan kapal milik Pertamina satu-satunya yang ada di Sumatera Utara dan Aceh.

"Selain itu, perbaikan dermaga tersebut juga adalah untuk memperkecil kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja saat melakukan perbaikan kapal yang sandar di dermaga," kata Chairul Anwar, Head of Pertamina Dock Yard Pangkalansusu.

Dermaga eks Japex memiliki ukuran panjang 100 meter (lantai papan 3 x 9 sepanjang 85 meter dan lantai betong sepanjang 15 meter), lebar 9,45 meter, konstruksi tiang baja, kapasitas 1500 DWT, kekuatan 10 ton, dan ambang luar 6 meter serta kolam 5 – 10 meter.  Sedangkan kondisi dermaga berkisar antara 30-40%
Menurut Head of Pertamina Dock Yard Pangkalansusu, Chairul Anwar kepada penulis di ruang kerjanya, Selasa (25/9), perbaikan dermaga eks Pertamina-Japex yang berlokasi di Pangkalansusu, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara, akan dilakukan dalam dua tahap.
“Tahap pertama dilakukan perbaikan untuk memperkuat seluruh kontruksi tiang pipa baja berdiameter 20” dengan di isi semen cor beton bertulang termasuk penguatan besi baja pendukung lainnya, dan mengganti lantai papan dengan lantai beton setebal 30 cm,” kata Chairul.
Mengingat keterbatasan anggaran yang ada, tambah Chairul, maka pada tahap awal hanya dilakukan pengecoran lantai sepanjang 44 meter x 9 meter. Selebihnya akan dilaksanakan pada tahun 2013 mendatang.
Sementara H.Irawan HR selaku pelaksana rehabilitasi dermaga eks Pertamina-Japex kepada Telukharunews menyebutkan, perbaikan dermaga ini tidak ada kaitannya dengan MoU antara para pihak, yaitu Pertamina, Pelindo-I dan Pemkab. Langkat, Kamis (27/9).

“Dana yang sebesar Rp500 juta lebih untuk merehabilitasi dermaga eks Pertamina-Japex murni berasal dari kas Pertamina Dock Yard,” tegas Agam, panggilan akrab untuk H.Irawan HR.

Wednesday 26 September 2012

PRODUKSI MINYAK TURUN SEJAK 1996


Waka.BPMIGAS J. Widjonarko memukul gong tanda dibukanya Rapat Kerja BPMIGAS – Kontraktor Kontrak Kerja Sama 
NUSA DUA-BALI  (Telukharunews) – Penurunan produksi minyak mentah Indonesia terjadi mulai tahun 1996 dengan laju penurunan produksi mencapai 12 – 14 persen per tahun, hal itu diperburuk dengan laju pengurasan yang tinggi dan rendahnya penemuan cadangan baru dimana reserve recoverable ratio hanya 60 persen. Namun sejak tahun 2008, laju penurunan produksi berhasil ditekan menjadi hanya sebesar 3 – 4 persen per tahun.

“Fakta yang sebenarnya dan bukan rumors adalah penurunan produksi minyak terjadi sejak tahun 1996 sehingga tidak benar jika ada yang mengatakan bahwa Undang-Undang No. 22 Tahun 2001 Tentang Minyak dan Gas Bumi merupakan penyebab turunnya produksi minyak nasional sebab penurunan produksi minyak nasional terjadi sejak belum adanya Undang-Undang No. 22 Tahun 2001,” ujar Wakil Kepala Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPMIGAS) J. Widjonarko saat pembukaan Rapat Kerja BPMIGAS – Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKS) hari ini (25/9)

Justru sebaliknya sejak diberlakukanya Undang-Undang No. 22 Tahun 2001 hingga saat ini terdapat penemuan dan pengembangan lapangan baru yang sangat besar dan signifikan yaitu lapangan Banyu Urip untuk minyak dan lapangan Abadi di Blok Masela untuk gas. “Produksi turun dengan tajam dengan decline rate 12 – 14 persen sejak tahun 1996, kita berhasil menahan laju produksi sejak tahun 2008 dengan kondisi decline rate hanya 3 persen per tahun. Dan kedepan produksi minyak dan gas akan menanjak terus dengan siapnya produksi dari  lapangan Banyu Urip serta lapangan  abadi di Masela,” katanya.

Dari hari ke hari tantangan yang di hadapi industri hulu minyak dan gas bumi semakin berat,  mulai dari tantangan yang merupakan faktor teknis maupun tantangan yang merupakan faktor non teknis. Untuk menghadapi hal tersebut, Widjonarko menegaskan bahwa diperlukan terobosan baru termasuk pembentukan Sumber Daya Manusia yang handal, Teknologi yang lebih. Dengan Sumber Daya Manusia yang handal serta teknologi yang mumpuni, dia meyakini bahwa target yang ditetapkan oleh Pemerintah dalalm RAPBN 2013 dapat tercapai.

Pemerintah dalam Nota Keuangan RAPBN 2013 telah mengajukan lifting minyak dan gas dijadikan acuan dalam penyusunan rencana penerimaan Negara mengingat biaya operasi  (cost recovery) yang dikeluarkan Pemerintah tidak hanya untuk memprpoduksi minyak semata namun juga biaya untuk memproduksi gas.

Pemerintah mengajukan usulan lifting atau produksi siap jual minyak mentah dan gas Indonesia pada tahun 2013 akan mencapai 2,26 juta barel setara minyak per hari (barrels oil equivalent per day / BOEPD) terdiri dari lifting minyak mentah sebesar 900.000 barel minyak per hari dan lifting gas sebesar 1,36 juta barel setara minyak per hari. Dalam pembahasan dengan Komisi VII DPR, angka tersebut telah disetujui dan disepakati Komisi VII DPR sebagai asumsi dalam persetujuan RAPBN 2013. (bpmigas).

Monday 24 September 2012

SEPASANG "MONSTER" SIAP MENYERANG JEPANG DAN DARATAN CHINA


FILIPINA (Telukharunews) - Laut Filipina kini kian ramai setelah kekuatan Typhoon Jelawat terus bertambah dari 100 knots (115.1 mph) pada tanggal 24-9-2012 pukul 12:00 naik menjadi 105 knots (120.0 mph) pada pukul 21:00 di hari yang sama.

Bukan hanya itu saja, pada 2012-09-24T21:00 telah muncul pula badai tropis baru, bernama Tropical Storm EWINIAR  yang memiliki maksimum angin berkelanjutan 35 knots (40.28 mph) sdh dicurigai sejak tgl. 23/09/2012 pkl. 22:45:02 Foto diabadikan pada tgl. 24/09/2012 pkl.22:34:42 saat berada di kordinat 20°11'14.72" Lintang Utara, 138°53'34.02" Bujur Timur.

TYPHOON JELAWAT KIAN MENDEKATI TAIWAN


FILIPINA (Telukharunews) – Dari hasil pemantauan Telukharunews dapat diketahui bahwa Badai Tropis Jelawat yang telah telah berubah statusnya menjadi Topan pada Minggu, (23/9) pukul 09:00 waktu Tokyo, saat berita ini dibuat (24/9 pkl.14:00 WIB) berada di kordinat 13°59'53.05" Lintang Utara, 128°28'53.45" Bujur Timur.

Topan Jelawat yang saat ini memiliki panjang dari barat sampai timur ada sekitar 2.367,80 km (78,43°) dari pusat pusaran, dan 966,35 km (171,34°) lebar dari utara ke selatan (kiri-kanan pusat pusaran), kini telah berjarak sekitar 1.205,88 km (135,41°) dari Hengchun atau sekitar 1.209,88 km (135,56°) dari Manzhou di ujung selatan Taiwan.

4.000 orang tertahan di Filipina

Menurut Kantor Berita Xinhua yang mengutip penjelasan dari Badan Pengurangan Risiko Bencana Nasional dan Dewan Manajemen, topan Jelawat telah menyebab sekitar 4.000 penumpang tertahan dan terdampar di sejumlah bandara di Filipina akibat Topan Jelawat.

Para penumpang tersebut terdampar di Matnog, Provinsi Sorsogon, Balwarterco dan Dapdap di bagian Utara Provinsi Samar. Setidaknya tiga penerbangan dibatalkan karena cuaca buruk. Tambah sumber tersebut

Biro Prakiraan Cuaca mengatakan, Jelawat berada di 310 km sebelah timur dari Catarman di bagian selatan Samar , Minggu (23/9) malam dengan angin maksimum 140 km per jam di dekat pusat pusaran.

Topan itu juga akan membawa hujan lebat di sebelah barat Visayas dan Mindanao, ungkap Adiministrator Layanan  Atmosfer, Geofisika dan Astronomi Filipina.

Friday 21 September 2012

BADAI TROPIS JELAWAT MUNCUL DI PERAIRAN LAUT FILIPINA


TOKYO (Telukharunews) – Dari hasil pengamatan Telukharunews melalui layar monitor terlihat telah muncul Badai Tropis di kordinat 12°58'43.79" Lintang Utara, 131°16'9.33" Bujur Timur pada tgl.21-9-2012 pkl.05:15 WIB yang berjarak sekitar 1.130,17 km (279,65°) sebelah Tenggara Manila-Filipina atau sekitar 1.650,18 km (325,43°) sebelah Tenggara Taipei-Taiwan dan sekityar 2.091,15 km (301,99°) sebelah Timur dari Hongkong.

Sementara menurut Biro Cuaca PAGASA posisi “Lawin” atau istilah internasioan adalah Jelawat berjarak 670 km sebelah timur Virac, Catanduanes-Filipina dengan kecepatan angin maksimum 65 km/jam di dekat pusata pusaran dan hembuan hingga 80 km/jam.sumber RSMC Tokyo – Typhoon Center disebutkantipe badai tersebut adalah Badai Tropis dgn kecepatan maksimum angin berkelanjutan 40 knot atau 46,03 mph.

Gempa 5,5 SR di Perairan Nias Selatan


NIAS (Telukharunews) – Gempa berkekuatan 5,5 SR telah mengetarkan Pulau Nias dan sekitar pada Jum’at (21/9) dini hari pukul 03:47:45 WIB dengan lokasi gempa berada di kordinat 0°11' Lintang Selatan – 98°58' Bujur Timur pada kedalaman 69 km di dasar laut yang berjarak 17 km TimurLaut Nias Selatan atau 140 km BaratDaya dari Mandailing Natal – Sumatera Utara dan 142 km BaratDaya Pasaman Barat serta 223 km BaratLaut dari kota Padang – Sumatera Barat, 407,80 km selatan Kota Medan.

Menurut Ina-TEWS/BMKG gempa tersebut Tidak Berpotensi TSUNAMI. 

Thursday 20 September 2012

BPMIGAS SESALKAN PEMBONGKARAN DUA SUMUR DI SUMATERA SELATAN


Jakarta – BPMIGAS menyesalkan tindakan vandalisme yang dilakukan beberapa oknum masyarakat dengan membongkar paksa dua sumur yang sudah ditutup di Desa Keban, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Tidak hanya membongkar, oknum setempat tersebut mengoperasikan kembali sumur secara ilegal.

“Kejadian berlangsung sejak 8 Agustus lalu,” kata Kepala Divisi Humas, Sekuriti dan Formalitas, BPMIGAS, Hadi Prasetyo di Jakarta, Minggu (16/9). Dua sumur yang merupakan aset pemerintah tersebut sudah lama tidak berproduksi. Operator sumur itu, ConocoPhillips, sebelumnya sudah menutup sumur sesuai dengan standar dan prosedur yang ada.

Dia menjelaskan, akibat dari kegiatan yang tidak mengikuti prosedur pengoperasian dan keselamatan yang ada, terjadi tumpahan air produksi yang mencemari lingkungan di sekitar sumur. Jika kegiatan terus berlangsung, tidak hanya lingkungan, tapi juga akan membahayakan keamanan dan kesehatan masyarakat di sekitar area tersebut. “Misalnya, potensi kebakaran  yang terjadi saat proses produksi minyak mentah secara tradisional itu,” katanya.

Pendekatan terhadap masyarakat lokal, kata Hadi, telah dilakukan BPMIGAS, ConocoPhillips, dan aparat setempat. Namun, hingga saat ini belum dicapai titik temu. Komunikasi dan koordinasi seluruh pihak terkait terus dilakukan untuk mencari solusi atas permasalahan yang terjadi, termasuk mengantisipasi kejadian serupa terjadi di wilayah lainnya.

Di Desa Keban terdapat 10 sumur minyak. Hanya dua sumur yang masih berproduksi, sisanya telah ditutup. (bpmigas)

Menteri ESDM Subsidi Sudah Terlalu Tinggi


Pelanggan 450 dan 900 VA Tidak Terkena Penyesuaian TTL
 BANDUNG - Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral, Jero Wacik menyatakan, bahwa subsidi listrik maupun BBM sudah terlampau tinggi sehingga sudah memberatkan anggaran negara, karenanya sudah saatnya untuk sedikit demi sedikit dikurangi. Selain program penghematan yang sudah dilakukan dan akan terus dilakukan oleh pemerintah, direncanakan tarif tenaga listrik akan dinaikan rata-rata sebesar 15% secara bertahap pada tahun 2013 kecuali golongan pelanggan 450 VA dan 900 VA.
"Subsidi kita sudah terlampau tinggi hampir lebih dari Rp 300 triliun uang kita mengalir untuk subsidi, semua mengatakan itu terlalu besar sehimgga harus dikurangi. sekarang program pengurangan sedang kita lakukan salah satunya adalah melakukan efisiensi di internal kami,  PLN, Pertamina, BPH MIgas dan di Kementerian ESDM kita melakukan efisiensi, melakukan penghematan besar-besaran, kemudian melakukan gerakan energi baru terbarukan," ujar Menteri ESDM, Jero Wacik usai acara Silaturahmi dan Halal Bi Halal Dharma Wanita Persatuan KESDM di Auditorium Badan Geologi, Rabu (19/9/2012).

“Tujuan dari penghematan di internal adalah mengurangi biaya untuk tenaga listrik lebih rendah sehingga dapat dipergunakan untuk hal lainnya yang lebih berguna, “lanjut Wacik.

Menteri menambahkan, saat ini ada 3,1 juta orang yang mengajukan sambungan baru dan untuk memenuhi kebutuhan itu perlu biaya. biayanya adalah dari menurunkan subsidi. dan berdasarkan kordinasi dengan Komisi VII DPR RI beberapa waktu lalu disepakati tarif tenaga listrik akan disesuaikan dengan kenaikan rata-rata 15% secara bertahap. " Kami sudah hitung dan yang wajar adalah 15%. Dengan 15% inipun tidak kami naikkan sekaligus agar tidak memberatkan rakyat, namun kita cicil dimana yang 15% tersebut kita bagi menjadi satu tahun atau tiga bulan," imbuh Wacik.

" Yang 450 VA dan 900 VA tidak kena kenaikan, yang kena kenaikan hanya yang 1.300 VA keatas," tegas Wacik.
Hal senada juga disampaikan Wakil Menteri ESDM, Rudi Rubiandini yang meminta agar rakyat tetap tenang dalam menanggapi rencana ini karena sekitar 30 juta rumah tangga atau sekitar 47% pelanggan nasional tidak akan mengalami penyesuaian, karena mereka adalah golongan 450 dan 900 VA.

"Masyarakat tenang saja, yang 450 dan 900 tidak dinaikkan, yang 1300 ke atas, mall, perusahaan besar dan sebagainya yang akan disesuaikan," ujar Wamen Rudi Rubiandini di Jakarta, Selasa (18/9/2012).

Terkait dengan adanya  keberatan dari sebagian kalangan industri Menteri menyatakan dengan tegas, " Saya sebenarnya sudah bicara dengan mereka (kalangan indusri), saya minta industri juga mengerti, negeri kita makin baik, tentu industri butuh listrik lebih, jadi perlu penambahan pembangkit, karena itu harus diterima kenaikannya yang sedikit, kalau semua orang menolak, lalu darimana uangnya, kita perlu penambahan kapasitas listrik ," pungkas Wacik. (esdm)

Wednesday 19 September 2012

DPR Setujui Subsidi Listrik 2013 Rp 78,63 Triliun


Penyesuaian TTL, 2,9 Juta Rumah Tangga Teraliri listrik



JAKARTA (Telukharunews) - Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) menyetujui usulan Pemerintah mengenai subsidi listrik tahun berjalan 2013 sebesar Rp 78,63 triliun, dengan penyesuaian Tarif Tenaga Listrik (TTL) untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan peningkatan rasio elektrifikasi.

Hal ini menjadi salah satu kesimpulan Rapat Kerja Pembahasan dan Penetapan Asumsi Dasar Subsidi Listrik dalam RUU APBN Tahun Anggaran 2013, antara Komisi VII DPR RI dengan Menteri ESDM di Jakarta, Senin (17/9/2012).

Dalam rapat kerja yang dihadiri oleh 28 anggota Komisi VII DPR tersebut, Pemerintah diwakili oleh Menteri ESDM Jero Wacik, Wakil Menteri ESDM Rudi Rubiandini, Dirjen Ketenagalistrikan Jarman, dan Dirut PLN Nur Pamudji.

Pemerintah bersama DPR juga menyepakati bahwa penyesuaian yang akan dilakukan tidak akan membebani rakyat kecil, yakni para pelanggan listrik 450 VA dan 900 VA. Pemerintah mengusulkan beberapa opsi mekanisme penyesuaian TTL tahun depan, yakni naik 15% secara langsung, bertahap per triwulan 4,3%, atau naik per bulan 1,6%.

Dalam kesimpulan rapat juga disebutkan DPR meminta dilakukan rapat dengan Kementerian ESDM terkait agenda alokasi gas untuk kebutuhan dalam negeri, antara lain untuk pembangkit listrik, konversi BBM ke BBG, dan lifting minyak, selambat-lambatnya sebelum APBN 2013.

Dalam rapat kerja sebelumnya, 10 September 2012, DPR telah disetujui usulan Pemerintah mengenai asumsi dasar subsidi listrik 2013, yang meliputi pertumbuhan penjualan listrik 9%, volume penjualan listrik 182,28 TWh, biasa susut jaringan (losses) 8,5%, BPP tenaga listrik Rp 212,07 triliun, harga per kWh Rp 1.163, dan margin usaha 7%.

Foto THNews
2,9 Juta Rumah Tangga Terlistriki

Menteri ESDM Jero Wacik menyatakan bahwa bila penyesuaian Tarif Tenaga Listrik (TTL) untuk tahun 2013 usulan Pemerintah disetujui DPR, maka 2,9 juta rumah tangga di Indonesia akan teraliri listrik.

"Bila DPR menyetujui penyesuaian tarif listrik tahun depan, maka sekitar 2,9 juta calon pelanggan PLN akan terlayani penyambungan listriknya," ujar Jero Wacik dalam Rapat Kerja tersebut.

Jero Wacik mengungkapkan, 2,9 juta calon pelanggan PLN tersebut sebagian besar merupakan golongan R1 dan R2. “Sebanyak 1,3 juta lebih adalah calon pelanggan untuk golongan R1/450 VA dan 1,07 juta lebih calon pelanggan PLN dari golongan R1/900 VA," tuturnya.

Tanpa kenaikan TTL, kata Menteri ESDM, maka PLN akan sulit berinvestasi, termasuk meningkatkan pelayanan dan elektrifikasi listrik. Untuk tahun 2013, PLN menargetkan, 3,18 juta pelanggan, dimana 2,9 juta diantaranya adalah sektor rumah tangga. Sisanya adalah golongan bisnis, industri dan Pemerintah.

Menurut Jero Wacik, bila disetujui, Pemerintah akan mengatur mekanisme penyesuaian TTL listrik tahun depan, apakah langsung 15%, bertahap per triwulan 4,3% atau perbulan 1,6%.

"Kenaikan itu akan tidak terasa karena kenaikan 1,6% per bulan itu masih lebih kecil dari biaya pembelian pulsa," tutur Menteri ESDM. (sumber : esdm)



Kuota BBM Bersubsidi Naik 4,04 Juta Kiloliter Dan LPG 3,83 Juta Ton

Skidtank LPG di Bukit Khayangan Pangkalansusu (Foto THNews)

JAKARTA (Telukharunews) - Rapat Kerja Komisi VII DPR dengan Menteri ESDM mengenai Over Kuota BBM Bersubsidi di Jakarta, Senin (17/9/2012), menyetujui penambahan kuota BBM bersubsidi tahun 2012 sebesar 4,04 juta KL. Disetujui pula penambahan kuota LPG tabung 3 kg sebesar 3,83 juta ton.
"Dengan penambahan tersebut, maka total kuota BBM bersubsidi tahun ini sebesar 44,04 juta KL," ujar Menteri ESDM Jero Wacik pada pengantar rapat.
Jero Wacik menjelaskan, usulan penambahan kuota BBM bersubsidi dan LPG 3 kg ini dilatarbelakangi meningkatnya pertumbuhan ekonomi, meningkatnya penjualan mobil dan motor serta belum dapat dilaksanakannya secara penuh program pengaturan BBM bersubsidi.
“Untuk tahun 2012, kuota untuk beberapa daerah sudah hampir terlampaui,” ujarnya.
Dituturkan Jero Wacik, over kuota juga diakibatkan tingginya disparitas harga BBM bersubsidi dengan non subsidi sehingga terjadi migrasi konsumen dari BBM non subsidi ke BBM bersubsidi.
Sementara itu, penambahan kuota LPG ukuran 3 kg, terjadi seiring meningkatnya kesadaran masyarakat dalam menggunakan LPG 3 kg, peningkatan kesejahteraan masyarakat dan penambahan penduduk. 
Selain kuota tahun 2012, raker kali ini juga menyetujui penambahan BBM bersubsidi tahun 2011 sebesar 1,27 juta KL dan pengurangan kuota LPG tabung 3 kg sebesar 0,22 juta ton. (esdm)

Tuesday 18 September 2012

ROBOHNYA INSTITUSI KESULTANAN MELAYU PANTAI TIMUR SUMATERA

Akibat Revolusi Sosial Maret 1946 Yang Bertopengkan Daulat Rakyat


Oleh : Drs.H.Muhammad Idrus
Datuk Panglima Kelana Wangsa

Pendahuluan

Latar Belakang Umum

Benua Melayu Nusantara [BMN], sebenarnya lebih tepat jika dibandingkan dengan istilah Nusantara, sebab makna BMN lebih luas dan lebih menunjukkan banyaknya bangsa di kawasan BMN yang telah dikenal oleh bangsa barat sebagai Malay Archipelago.

Aceh, Minang, Jawa, Bugis, Banjar dan lain lain adalah sebuah bangsa bukan sebuah suku atau kaum, sebab mereka memiliki bahasa daerah masing masing. BAHASA MENUNJUKKAN BANGSA.

Benua Melayu Nusantara [BMN] memang benua terkaya dan kekayaan itu ada dari dalam tanahnya dan ada pula dari atas tanahnya. Akan tetapi BMN memang capek/penat sebab :

* Pernah dijarah oleh Rajendra Chola/India berbasiskan hindu, dari bangsa luar.

* Pernah dijarah oleh bangsa Sukothai/Siam berbasiskan budda, juga dari bangsa luar.

* Bahkan berperang dengan sesama sendiri dengan alasan penyatuan nusantara.

* Terakhir munculnya tuan tuan Eropa yang datang bertopengkan mencari rempah, lama kelamaan menjarah dan terus menjajah.

Paris van Sumatera

Bergulirnya istilah Paris van Sumatera, membuat Inggris merasa tersaingi dan serta merta memblok pemasukan tenaga kerja yg didatangkan dari India dan China untuk dihantar ke Sumatera, akibatnya Belanda mulai mengalihkan perhatiannya ke pulau Jawa, membawa orang orang Jawa untuk dipekerjakan di Sumatera, khususnya di areal perkebunan milik Belanda.

Dulu sempat populer istilah JAKON, (JAWA KONTRAK). Ini terjadi setelah Sumatera Timur memerdekakan diri dari pada Siak 1873 dan Residen Belanda yang semula berkedudukan di Bengkalis dipindahkan ke Labuhan dekat Belawan di Sumatera Timur 1887.

* Para pekerja kontrak dari Jawa ternyata hanya korban penipuan, dipekerjakan secara paksa, mati kerana sakit yang tak diobati, tinggalpun di rumah panjang dengan berlantaikan tanah, bahkan ada yang mengatakan lebih parah pula dari kehidupan di Jawa. MAKA WAJAR JIKA DIBENAK MEREKA TIMBUL DENDAM KESUMAT KEPADA BELANDA.

* Konsesi tanah bagi hasil antara Sultan dengan Belanda membawa perubahan yang sangat signifikan, wujudlah Istana Sultan, Mesjid Besar, Gedung Kerapatan, Taman, PENDEK KATA BANGSAWAN MELAYUPUN HIDUP MEWAH, SEKURANG-KURANGNYA KEPERLUAN AZAZ TERJAMIN, BAHKAN ADA PULA YANG SUDAH MENJADI KEBELANDA-BELANDAAN.

* Sultan tidak membenarkan rakyat Melayunya atau semendanya dikerjakan secara paksa, AKIBATNYA RAKYAT MELAYUPUN JADI MANJA DAN TERMANJAKAN.

* Adalagi yang disebut masyarakat ASIA TIMUR, yaitu para peniaga/saudagar yang datang dari Arab/Hadralmaut, Madras/India, China, TENTU STANDARD HIDUP MEREKA JUGA BERBEDA, SEBAB MEREKA DIKATEGORIKAN SEBAGAI MASYARAKAT KELAS MENENGAH.

* Adalagi yang disebut MASYARAKAT PENDATANG LOKAL, dengan berhasilan kerja sama antara Sultan dengan para pengusaha Belanda dalam membuka areal perkebunan, maka terbuka pula kota-kota baru Melayu yang secara otomatis membuka lapangan kerja sehingga, pendatang lokal yang berasal dari beberapa daerah terdekat berlomba mengadu nasib baik sebagai pedagang hasil bumi maupun sebagai petani upahan, AKHIRNYA MEREKA TERBIASA DENGAN CARA HIDUP MANDIRI.

Tanggal 14 Agustus 1945 Jepang menyerah kepada Sekutu. Indonesia pun merdeka pada 17 Agustus 1945.Tanggal 9 Oktober 1945 tentera sekutu [Inggris-Belanda] mendarat di pelabuhan Belawan Medan, ternyata kedatangan sekutu bukan untuk melucuti senjata tentera Jepang, malah bagi Belanda khususnya adalah untuk kembali menjajah Indonesia, yang pada faktanya, belanda baru benar benar angkat kaki dari Indonesia sekaligus mengakui kedaulatan Indonesia dengan menyerahkan seluruh wilayah yang didudukinya, pada tanggal 27 Desember 1949, itupun tidak termasuk tambang emas yang ada di Irian Barat.



Celakanya lagi, mana mana kota yang belum diduduki tentera sekutu adalah menjadi kekuasaan Jepang, MAKA JELASLAH INI BERMAKNA BAIK SEKUTU MAUPUN JEPANG TIDAK MENGHARGAI KEMERDEKAAN/KEDAULATAN INDONESIA.

Pada tanggal 3 September 1945, Dr.AMIR atas nama Pemerintah Pusat di Jakarta, mengundang seluruh Raja/Sultan se Sumatera di Medan dengan Amanah, bahwa Raja/Sultan tetap mendapat Hak Istimewa, dan Sultan Siak Sri Inderapura [Sultan Syarif Kasim] adalah penyokong pertama rancangan itu, dan diikuti oleh Raja/Sultan yang lain. Dan pada tanggal 3 Oktober 1945, resmi diumumkan Provinsi Sumatera dengan GUBERNURNYA ADALAH MR,TM MUHAMMAD HASAN dengan WAKIL GUBERNURNYA ADALAH DR.AMIR.

Pada tanggal 24 Oktober 1945 datangnya pengakuan dari Pemerintah Pusat di Jakarta akan Hak Istimewa bagi para Raja/Sultan yang ada di Sumatera. Dan pada tanggal 26 Oktober 1945 TENGKU AMIR HAMZAH diangkat menjadi Asisten Residen Langkat, setara Bupati yang dilantik pada tanggal 29 oktober 1945.

PESINDO DAN KOMUNIS MENCIPTAKAN MUSUH BUATAN SENDIRI.

1. PEMUDA SOSIALIS INDONESIA (Pesindo) yang dipimpin oleh tokoh utamanya
adalah Dr. AMIR, berasal dari Minang dan berkewarga-negaraan Belanda, tidak ditangkap oleh Jepang disebabkan dijamin oleh Sultan Mahmud Langkat, yang kemudian dijadikan sebagai dokter pribadi/dokter keluarga Sultan, sekaligus sebaga Direktur Rumah Sakit Umum Tanjung Pura Langkat, yang baru didirikan oleh Tuanku Sultan Langkat, pemimpin harian Soeloeh Merdeka di Medan, dan sempat menjadi Wakil Gubernur Sumatera, berencana untuk memerdekakan Sumatera terpisah dari Jakarta, dengan ambisi menjadi Presiden Sumatera. Akhirnya berseberangan dengan PKI (Partai Komunis Indonesia) dalam berebut kekuasaan di Sumatera Timur, ternyata adalah mata-mata Belanda, dalam keadaan terancam mati, diselamatkan oleh tentera Belanda melalui Sabang, seterusnya diberangkatkan ke negeri Belanda.

DARI MUNCUNG (mulut) DIALAH PERTAMA KALI KELUAR ISTILAH REVOLUSI SOSIAL, termuat dalam harian Soeloeh Merdeka tertanggal 5 maret 1946.

PARTAI KOMUNIS INDONSIA (PKI) pada tanggal 18 November 1945 resmi membuka cabang di Sumatera, dapat dibayangkan Negara RI baru merdeka 3 bulan namun komunis PKI sudah punya cabang di Sumatera.

PARA TOKOH DAN PENGHIANATANNYA

1. ABDUL KARIM MS, tokoh komunis PKI Sumatera, menjarah mobil merek Mayback milik Tuanku Sultan Mahmud Langkat.

2. SALEH UMAR, menjarah kereta kencana berlapis emas milik Tuanku Sultan Langkat, serta menjarah harta harta bangsawan Langkat.

3. MANDOR EYANG WIJAYA, guru silat kuntau istana Sultan Langkat, yang mengaku di pengadilan dialah yang telah memancung kepala TENGKU AMIR HAMZAH, beserta 32 bangsawan melayu lainnya di areal perkebunan Kuala Begumit pada 20 maret 1946 lewat tengah malam, Eyang Wijaya dihukum 20 tahun penjara, namun ketika hari kemerdekaan tiba, dia dibebaskan beberapa bulan kemudian.

4. MUJUM, pada tanggal 3 maret 1945, beserta dr,Amir, di sebuah kantor kota di Binjai, memaksa Tengku Amir Hamzah meletakkan jabatannya dengan alasan jika tidak meletakkan jabatan, maka rakyat akan memberontak.

5. M.YUNUS NASUTION, dilantik menjadi Residen Sumatera Timur menggantikan Tengku Hafas, yang diberhentikan secara inkonstitusinal, LUAT SIREGAR, diangkat sebagai pembantu kerja M.Yunus Nasution.

6. USMAN PARINDURI dan MARWAN, adalah pemerkosa/perogol dua puteri Sultan Langkat.

7. ARIFIN ESNERI dan SANUSI, menculik Tengku Mahkota Langkat (Tengku Musa) dan mayatnya dibuang ke sungai Wampu, sehingga hari ini tak dijumpai.

8. M.NASIB NASUTION, menggantikan Tengku Amir Hamzah pada tanggal 7 maret 1946, yang diberhentikan secara inkonstitusional sebagai residen Langkat.

NAMPAK DISINI WUJUDNYA SPOIL SISTEM.

LASKAR PEMUDA LIAR, GERWANI, PEMUDA RAKYAT, adalah ormas-ormas, (organisasi masyarakat) penyokong Pesindo dan Komunis PKI, yang secara persentasenya ormas ormas ini adalah sebagai berikut :

60% direkrut dari para buruh kasar perkebunan Belanda, yang secara kulturalnya sudah terbenak dendam kesumat dengan belanda sejak 2-3 generasi. 30% berasal dari para pendatang lokal, 10% dari orang melayu sendiri yang berkhianat.

Akhirnya, Pesindo dan Komunis PKI, dapat dengan mudah memperalat dan mempropagandai point nomor 3 ini dengan menggantikan Daulat Tuanku kepada Daulat Rakyat.

PASCA REVOLUSI SOSIAL MARET 1946

Bukan Revolusi Sosial sebenarnya yang terjadi, tetapi yang sebenarnya terjadi adalah :

1. PEREBUTAN KEKUASAN ANTARA KOMUNIS PKI DENGAN PESINDO TERUTAMA Dr AMIR.

2. PEMBUNUHAN, PEMERKOSAAN,PENJARAHAN HARTA PARA RAJA DAN SULTAN SERTA BANGSAWAN MELAYU, DISEBABKAN KETIADAAN MODAL PERJUANGAN PESINDO DAN KOMUNIS PKI UNTUK MENCAPAI NIAT MASING-MASING JADI PENGUASA DI SUMATERA TIMUR,

3. SELAIN ITU, DENDAM KEPADA BELANDA, MAKA KESULTANAN MELAYU YANG MENJADI SASARAN, SEHINGGA ROBOHLAH INSTITUSI KESULTANAN MELAYU PANTAI TIMUR SUMATERA HILANG SECARA DE-JUREE MAUPUN SECARA DE-FACTO UNTUK WAKTU YANG TAK DITENTUKAN.



TUAH ADA CELAKA MENANTI, LABA TIBA - BALA MEMBAWA DERITA.

Tidak dipungkiri/tak dinafikan, konsesi tanah antara raja/sultan sepantai timur Sumatera dengan fihak Belanda, sememangnya membawa tuah, sekurang kurangnya :

1. Wujudlah kota kota Melayu di Tanah Melayu,

2. Melayu menjadi Tuan Rumah di negerinya sendiri,

3. Melayu adalah Islam, maka berdirilah mesjid-mesjid megah besar dan indah, istana, gedung kerapatan, taman-taman.

4. Ada Raja adat berdiri tiada Raja adat mati, INILAH TUAH BAGI BANGSA MELAYU PANTAI TIMUR SUMATERA DI ABAD KE 18, MULAI DARI LANGKAT SAMPAI KE BINTAN.

Tuah yang diterima, membawa laba yang boleh dirasakan oleh semua fihak baik itu para pendatang lokal yang mengadnasib ke kota kota melayu maupun penduduk/masyarakat melayu itu sendiri.

Tidak berlebihan jika saya katakan, di tanah Melayulah paling banyak bangsa bangsa pendatang, baik yang berasal dari lokal maupun dari internasional, sebab orang Melayu bersifat terbuka, ramah, pemurah bahkan suka mengalah.

CELAKA PUN TIBA,

Setiap yang bergelar Tengku, Datuk, Wan, Orang Kaya, tersungkur bersimbah darah dengan kepala terpancung, atau minimal mayatnya tak diketemukan dengan meletusnya kejadian Revolusi Sosial 1946 yang bertopengkan Daulat Rakyat, bahkan rakyat jelata yang bekerja hanya sebagai tukang sapu istanapun ikut dipancung.

BALAPUN TIBA

Maut seseorang dijemput secara paksa, suasana mencekam dan menyeramkanpun tiba.
Setiap 10 orang penduduk, 5 diantaranya pasti komunis PKI, 3 yang lain pasti Pesindo, sisanya 2 lagi pasti ulama dan Melayu sejati. Wujudlah istilah pedang 10 mata, dan wujud pulalah Panglima Talam, Panglima Penggergaji Langit, Panglima Sapu bumi. Selain itu
wujud pula Panglima Ukalina binti Notaris, ular katak lintah naga anakonda binti menokoh tapi laris serta wujud pula panglima spektakuler, spekulasi tapi laku dan populer.

SUDAH JATUH TERTIMPA TANGGA

Bagi para bangsawan Melayu yang masih memiliki sisa sisa kekayaan, terpaksa berhijrah ke tempat-tempat yang dianggap aman bahkan banyak yang menyeberang ke Semenanjung Tanah Melayu (Malaysia sekarang). Akan tetapi bagi para bangsawan yang kandas harta kekayaannya akibat dijarah oleh kaum revolusi sosial, terpaksa berdiam di tempat bahkan ada yang menumpang di rumah kaum famili.

Bagi rakyat jelata Melayu, yang selama ini termanjakan oleh adanya Sultan, tak tahu apa yang mau dibuat, wal hasil kemiskinanpun menyelimuti kehidupan rakyat Melayu.

Tanah tanah milik Sultan dibagi-bagikan komunis PKI, kepada para pendatang lokal, dan jika akan diambil balik oleh keluarga Sultan, maka dituduh pula feodal, sebab istilah feodal sangat identik dengan penyokong Belanda.


HILANG 1 GENERASI

Jika Belanda berhasil dengan devide et impera-nya, maka komunis PKI beserta Pesindo, berhasil dengan projek yang menamakan dirinya REVOLUSI SOSIAL YANG BERTOPENGKAN DAULAT RAKYAT.

Jika mati anak ribut sekampung, jika mati raja ribut sebangsa. Segala perbuatan dengan ilmu, maka kebajikan akan bertemu.

Jangan segalanya diramu nanti engkau jatuh terkedu. Dalam duduk, duduk berguru.
Dalam tegak, tegak bertanya. Dalam merantau mencari guru. Dalam berdagang mencari ilmu. Tak Melayu hilang di bumi, tetapi hilang harga diri.

Ada pantun Batak, “Kapak bukan sembarang kapak, kapak batu pembelah kayu. Batak bukan sembarang Batak, Batak yang ini sudah menjadi Melayu.

Akibat revolusi sosial yang bertopengkan daulat rakyat, maka antar sesama Melayu saling terpecahbelah dan saling curiga mencurigai.

* Siang hari datang mengaku anak pak Ngah, tapi blla malam tiba jadi penjarah.

* Siang datang mengaku anak wak andak, tapi bila malam tiba jadi landak.

* Sesama Melayu wujud istilah 4G dan 4S. Gasak, gesek, gosok, gol-kan. Senang dia melihat orang Susah, Susah hatinya melihat orang Senang.

* Bangsawan Melayu yang masih exis setelah terjadinya RS46, ada yang mau merakyat, tetapi ada juga yang masih kebelanda-belandaan.

Ada juga rakyat jelata Melayu yang berjaya dalam hidupnya, diperkatakan pula,ala.... ayahnya dulu tukang panjat kelapanya tu.

BUKAN SALAH BUNDA MENGANDUNG TAPI SALAH MELAYU TAK MAU BERGABUNG, JANGAN SALAHKAN ALLAH PADA HAL ULAH YANG BERTINGKAH.



Beberapa kota besar Melayu di sepanjang pantai timur Sumatera tidak lagi menunjukkan bahwa Melayu adalah tuan rumah di negeri Melayu-nya sendiri.

Para pendatang lokal sudah menunjukkan jati diri identitas bangsanya seperti contoh di Medan.

1. Terdapat monumen patung Raja Sisingamangaraja XII persis di depan Stadion Sepak Bola.

2. Terdapat monumen patung pejuang Karo, persis di penghujung jalan Iskandar Muda/Jamin Ginting.

3. Kota Maksum yang dulunya adalah kawasan perumahan bangsawan Melayu, kini berubah menjadi kawasan perantau Minang, bahkan telah pula berdiri rumah bermotifkan adat Minang.

4. Jalan Iskandar Muda, telah berdiri mesjid besar milik saudagar Aceh Sepakat.

5. Arah ke Tembung, yang dulunya diperkatakan sebagai daerah jin buang anak, sekarang sudah berdiri Pujakesuma.

Nasib baik di tengah tengah kota Medan masih terdapat Balai Rung Istana Maimun, sebagai saksi bisu bahwa kota Medan yang dulu bernama Kota Deli, pernah menjadi kotanya orang Melayu.



RAIBNYA KARAMAH RAJA

Bumi, Benua Melayu Nusantara (BMN) telah banyak kali ditumpahi darah anak watan sejatinya sejak berabad-abad yang lalu. Slogan Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI), belumlah bermakna apa bila dibandingkan dengan slogan yang tangkas yang telah lahir berabad-abad yang lalu yaitu, MELAYU ADALAH ISLAM (MAI).

DMDI, boleh dikatakan hanya sekedar ungkapan yang masih dalam bentuk Seminar, Kumpul-kumpul, kemudian makan bersama, SEDANGKAN MAI, SUDAH MENUNJUKKAN JATI DIRI BANGSANYA BAHKAN TELAH MEMBUKTIKAN KEBERADAANNYA SEBAGAI SUATU TAMADUN DI SUATU KETIKA DAHULU.

Seorang Raja adalah seorang Pengetua Adat, ada Raja adat berdiri-tiada Raja adat mati, DARI FALSAFAH INI LAHIRLAH FORMULA USUL ASAL TAMADUN MELAYU.

1. Pada Raja terdapatnya kekuatan umarak,
2. Pada Ulamak terdapatnya orang-orang berilmu agama,
3. Pada Zu'amak terdapatnya kaum cerdik pandai,
4. Pada Aghni'ak terdapatnya orang-orang pemilik harta,
5. Pada Fuqarah terdapatnya orang-orang berdoa.

KELIMA-LIMA USUL ASAL INILAH YANG MELAHIRKAN KARAMAH RAJA, sebab kelima-lima hal diatas adalah syarat kokohnya suatu tamadun/pemerintahan dimanapun dimuka bumi Allaah ini.

Kejadian Revolusi Sosial 1946 yang bertopengkan daulat rakyat, nyata-nyata merobohkan dan melenyapkan kelima-lima usul asal di atas dengan cara membunuh/memancung, merampas, memperkosa/merogol, memfitnah, yang semata mata adalah untuk kepentingan pribadi komunis PKI dan Pesindo berserta antek-anteknya.

DENGAN ROBOHNYA KELIMA-LIMA USUL ASAL DI ATAS, BERMAKNA RAIBLAH KARAMAH RAJA..

Usul Asal tidak sama dengan Asal Usul. Tanpa adanya Usul Asal maka takkan pernah ada Asal Usul. Usul Asal datangnya dari yang ghaib, sedangkan Asal Usul datangnya dari yang nyata kepada yang nyata.

Ghaib yang saya maksudkan bukan Jin sesat/Iblis/bisikan ghaib, atau KEKELIMBUCINTOHOL (keris, kemenyan, limau, bunga, batucincin, tangkal, parfum tanpa alkohol). GHAIB YANG SAYA MAKSUDKAN ADALAH ALLAAH.....
dengan kata lain, tanpa adanya Allaah SWT, takkan wujud bumi dan langit termasuk segala isi-isinya dan makhluk ciptaanNYA.

RAIBNYA LELUHUR MELAYU.

Dari kitab teromba Langkat disebutkan, Raja Kahar [1673-1750] mengilhami Tanah Haram Mekah :

1. Pusat Pemerintahan dipindahkannya dari kota Rantang di Hamparan Perak [dekat Labuan/Belawan] ke kota Dalam, antara Stabat dengan Hinai.

2. Untuk membedakan antara rakyat Melayu Islam dengan yang non Islam, maka Raja Kahar membuatkan TANDA bahwa, laki-laki non-Islam memakai anting-anting di telinga sebelah kiri, sedangkan wanita non-Islam memakai gelang kaki berloceng di kaki kiri, sehingga jika berjalan berbunyilah kerling..kerling..kerling.

3. ASAL USUL NAMA LANGKAT.

Suatu hari punggawa istana, menemui sepasang suami isteri kaum Tamil/Hindu penjual rempah tanpa memakai tanda non-Islam.

Setelah terbukti, maka Raja Kahar murka dan langsung menemui sipenjual rempah sambil berkata “Lahkat. Lahkat. Lahkat. (Lahkat, bahasa batak karo yang artinya, BERAMBUSLAH).

Atas kejadian itu, Raja Kahar memerintahkan rakyatnya menyamak kawasan kerajaan dengan air bunga setaman.

Lahkat lama lama berkembang menjadi LANGKAT, maka sejak itu negeri itu dinamakan LANGKAT.

RAJA KAHAR DISYAHKAN SEBAGAI PENDIRI LANGKAT pada 17 Januari 1750, hingga hari ini tanggal tersebut dijadikan sebagai hari jadi Langkat.

LANGKAT SEBAGAI BASIS ISLAM DAN BABUSSALAM.

Tuanku Sultan Musa Langkat 1870-1896, beliau mengajak Tuan Guru Syech Wahab Rokan (1811-1926) ke Langkat. Tuan Guru mendirikan BABUSSALAM, pusat Thariqat Naqsyabandiah yang terkenal se Asia Tenggara.

Calon calon santri yang datang bukan calang calang calon, pelbagai utusan manca negeri berdatangan untuk belajar Islam. Sultan Musa Langkat, memberikan tanahnya untuk pemukiman para santri, sehingga di Langkat terdapat Kampung Perlis, Kampung Kelantan, Kampung Kedah, Kampung Tanggu/Terengganu, Kampung Gohor/Johor, Kampung Chempa/Champa, Kampung Banjar, Kampung Bugis, Kampung Boyan, Kampung Ampang/Selangor.

Sampai kehari ini, keturunan mereka yang berasal dari negeri-negeri asal, masih wujud di Langkat.

TUANKU SULTAN MUSA LANGKAT, adalah CUCU kepada Sultan Abdul Jalil Rahmatsyah, Siak SIP, adalah GENERASI KE 8 dari Raja Dewa Syahdan, Aru, adalah BAPAK MERTUA kepada Panglima Hasyim Banta Muda, wakil Sultan Aceh [Alauddin Ibrahim Mansyursyah] untuk Sumatera Timur, adalah CANGGAH kepada Raja Bendahara Badiulzaman/Tok Pasai, Langkat-Kedah.

NYATA, TUANKU SULTAN MUSA AL-HALIDI AL-MUAZAMSYAH AL-HAJ, BUKAN CALANG CALANG SULTAN,

a.) Pada dirinya wujud kedigjayaan Kerajaan Siak SIP,

b.) Pada dirinya wujud kedigjayaan Kerajaan Aru,

c.) Ditambah pula dengan ditemukannya telaga minyak bumi 1883, maka jadilah Langkat sebagai Negeri Kesultanan Melayu Islam terkaya hingga meletusnya Revolusi Sosial 3 Maret 1946.


MELAYU LUPA KARAMAH RAJA DAN LELUHURNYA.

Karamah Raja yang Dilupakan.

TAK ADA GADING YANG TAK RETAK, JIKA TAK RETAK BUKAN GADING BERTUAH.
TAK ADA LAUT YANG TAK BERGELORA, JIKA TAK BERGELORA BUKAN LAUT BER-IKAN.

Satu generasi Melayu pantai timur Sumatera "BERDIAM" 1946-1990.
Trauma yang dihantui oleh keganasan komunis PKI dan Pesindo beserta antek-anteknya, semata-mata adalah untuk kepentingan pribadi dan kelompok yang KETIADAAN DANA PERJUANGAN DALAM MENEGAKKAN IDEOLOGI MASING MASING, maka dengan menghalalkan segala cara, terjadilah pembunuhan dengan cara pemancungan kepala, perampokan berdarah, penjarahan hak milik, pemerkosaan, ganas dan beringas melebihi binatang.

ABDURRAHMAN PEDOK misalnya, tinggal di jalan Sutrisno gang Berlian Medan, adalah koordinator algojo pemancungan, telah memancung sebanyak 3 gerbong kereta api yang dipenuhi oleh para kerabat bangsawan Langkat, termasuk tukang sapu dan tukang rumput istana, juga Mister Darus, ketua komposer.

Presiden Soekarno berkata : REVOLUSI KITA ADALAH REVOLUSI NASIONAL DAN BUKAN REVOLUSI SOSIAL YANG SALING MENGHANCURKAN. Namun nasi sudah menjadi bubur, dan jika ingin dipertanyakan, siapa yang saling menghancurkan, YANG PADA KENYATAANNYA ADALAH DIHANCURKAN OLEH SEPIHAK.

* Kalau dulu, ADA RAJA ADAT BERDIRI, TIADA RAJA ADAT MATI, maka kini berubah, ADA RAJA ADA KARAMAH, TIADA RAJA UMMAH SUSAH. Perhatikan dibeberapa tempat di bumi Allaah ini, jika tiada raja maka masyarakatnya menjadi gasar, kasar, brutal, HILANG UMARAK.

* Kalau dulu, ADA ULAMAK YANG SETELAH KEMATIANNYA JADI KERAMAT, maka kini berubah, TAK ADA LAGI YANG JADI KERAMAT, BAHKAN TAK ADA LAGI YANG TERJUN KE MASYARAKAT, APALAGI UNTUK MENGISLAMKAN UMAT KAFIR, AGAMA DIPERDAGANGKAN DAN DIPOLITIKKAN, HILANG ULAMAK.

* Kalau dulu, CERDIK PANDAI BERKHIDMAT KERANA ALLAAH UNTUK KEMASLAHATAN UMAT.
maka kini berubah, BERKHIDMAT KERANA ULAH DEMI GAH, HILANG ZUAMAK.

* Kalau dulu, SEORANG HARTAWAN BERSEDEKAH TANPA PAMRIH, IBARAT TANGAN KANAN MEMBERI, TANGAN KIRI TAK PERLU TAHU, maka kini berubah, MAU SEDEKAH PANGGIL WARTAWAN AGAR MASUK DALAM PEMBERITAAN, KONON KONONNYA DERMAWAN HANDALAN PADAHAL RIAK YANG DIUTAMAKAN, HILANG AGHNIAK.

* Kalau dulu BERTAUHID MURNI BERDOA MEMINTA KEPADA ALLAAH SECARA LANGSUNG, maka kini, BERTOPENGKAN IKHTIAR, TETAPI DIIKUTKAN KEKELIMBUCINTOHOL yaitu, ada KEris, ada KEmenyan, ada LIMau, ada BUnga, ada batu CINcin, ada Tangkal, dan ada parfum tanpa alkOHOL, HILANG FUQARAH.



LELUHUR YANG DIABAIKAN.

Ada yang belum faham apa itu Leluhur, bahkan banyak yang tergelincir menganggap leluhur itu sebagai Makhluk Halus, Jin, yang harus dipuja dan disesaji.

LELUHUR MELAYU BUKAN MAKHLUK HALUS, ATAU JIN, ATAU DEDEMIT, MAUPUN YANG BERSEBATI DENGAN BENDA BENDA.



Contoh Sebuah Kisah,

Dari Ibnu Abbas, meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, hanya Malaikat Jibril a.s yang berhasil mengambil tanah dimuka bumi atas perintah Allaah. Malaikat Jibril sempat berdialog dengan Bumi, akhirnya berhasil.

[kisah saya persingkat]

DENGAN ADANYA DIALOG ANTARA MALAIKAT JIBRIL DENGAN BUMI, MAKA INI BERMAKNA ADA KUASA MAGHIS DAN SAKRAL ATAU "ADA OBJEK" YANG MENJAGA BUMI. OBJEK MAGHIS DAN SAKRAL INILAH....LELUHUR.

KOALISI IBLIS DENGAN JIN-SESAT.

1.Sebelum Adam diciptakan Allaah maka Jin lah yg menghuni bumi namun JIN MEMFITNAH ALLAAH BERANAKKAN MALAIKAT. Allaah memerintahkan Malaikat dan Iblis, untuk menangkap Jin. Jin Jin yang patuh dan taat kepada Allaah, dinaikkan ke langit dan berada dalam Alam Jin, disebut JIN-ALLAH dan tak seorang
manusia dapat melihatnya, apatah lagi berkawan.

Jin Jin yang memfitnah Allaah, disebut Jin-sesat, bersembunyi di gunung-ganang, hutanrimba, laut, sungai, danau/tasik, gua, dan lain lain tempat.

2.Sejak peristiwa itu, Iblis menjadi penjaga bumi, langit dan syurga, juga sebagai makhluk yang abid/ahli ibadah.

3.Adam pun diciptakan Allaah. Iblis tidak mau "hormat" kepada Adam, maka Allah murka dan mengusir Iblis keluar dari syurga.

4.Iblis dan Jin yang sememangnya tercipta dari pada api, dapat dengan mudah melakukan koalisi. Iblis yang berdendam kepada Adam, ditambah pula Jin-sesat yang memfitnah Allaah, MENYUSUN RENCANA PENYESATAN ADAM dan BERHASIL, diantaranya :

1. Di syurga, Hawa berhasil digoda syaitan dalam bentuk ular, untuk menggoda Adam, maka bermaksiatlah mereka, qs,thaha 121

2. Di bumi, anak sulong Adam, Qabil bin Adam, menjadi the killer man pertama dimuka bumi, bahkan menjadi CEO Animisme pertama dimuka bumi.

3. Sejak nabi Adam,as sebagai nabi pertama hingga ke nabi Yahya, nabi ke 23 tak ada lagi pengikutnya, semua telah terpesong.

4. BAHKAN NABI ISA DIFITNAH SEBAGAI ANAK TUHAN, maka lengkaplah makhluk ciptakan Allaah baik yang ghaib maupun yang nyata memfitnah Allaah. QS. Maryam 35,....TAK LAYAK AKU [ ALLAAH ] PUNYA ANAK.

KESIMPULAN DAN PENUTUP.

1. Koalaisi Iblis dengan Jinsesat, telah berhasil memesongkan aqidah hamba Allah, khasnya zuriat Nabi Adam as, berpaling dari Allaah. Bahkan berhasil memurtadkan sebilangan umat islam kembali ke kafir.

2. Sisa-sisa kepakaran Iblis dan Jinsesat, tentu berusaha keras meniru tata-ruang di syurga dengan cara mewujudkan binaan dan taman taman di bumi yang bekerja sama dengan manusia, sehingga wujudlah binaan ajaib dunia, LAHIRLAH TAMADUN ANIMISMA YANG PADA GILIRANNYA WUJUD PULA KONSEP DEWA DEWA. LELUHUR MELAYU, BUKAN IBLIS ATAU JINSESAT, ATAUPUN KUASA KUASA YANG BERSEMAYAM DI MERATA TEMPAT,KERIS, BATU PERMATA.

LELUHUR MELAYU ADALAH SESUATU YANG SAKRAL DAN MAGHIS.

PENUTUP :

BANGSA MELAYU HARUS MEWUJUDKAN FORMULA KEBANGKITANNYA.
Dunia kini telah sampai kepada putaran akhir zaman, tiada lagi Nabi/Rasul setelah Nabi Muhammad SAW, namun Iblis yang hidup sezaman dengan nabi Adam as, masih "ON" dan terus berkiprah menyesatkan umat manusia, KHASNYA UMAT MUHAMMAD.

Jika Bangsa Melayu ingin bangkit, dan kembali mewujudkan Tamadun Melayu, maka :

1. Harus Tauhid Murni.
2. Tegakkan Usul Asal yang Lima
3. Tegakkan Asal Usul yang Dua Lima
4. Harus ada Formula
5. Tidak ikut campurnya perkara-perkara khurafat.

SEKIAN TERIMAKASIH,
WASSALAM.

Biodata penulis
Datuk Panglima Kelana Wangsa Drs.H.Muhammad Idrus bin DR.Abu Hanifah AL-HAJ LANGKAT bin Syech Rostam Langkat bin Syech Badiulzaman Langkat bin Muhammad Mustafa bergelar Datuk Laksamana Panglima Seri Handalan Langkat bin T.P Cut Muda Lateh Aceh/bantu Pangeran/Sultan Musa perluas wilayah Langkat. bin TP Raiz, Ajudan Tuanku Hasyim Banta Muda. utk Langkat bin TPP M. Arif, Ulee Balang Meureudu Aceh, bin TPP Pranseuransyah,Ulee Balang Meureudu bin TPP Abdul Wahab, Ulee Balang bin TPP Abdurrazak bin TPP Abdurrahim bin TPP Abdurrauf bin Pocut Badaruddin Kepala Daerah Kejuruan Pangwa Meureudu bin Pocut Muhammad Dahli Burhanuddin Deli Khan Syah Sri Nara DiRaja@Laksamana Malim Dagang bin Pocut Muhammad Rusli Akbar QAiamuddin Hindikhan Syah Sri Ratna Perkasa.

Silsilah telah disyahkan.

POCUT BADARUDDIN ADIK BERADIK DENGAN POCUT HISYAMUDDIN@lAKSAMANA kHOJA BINTAN @SRI PADUKA PERCUT SEI LALANG@GOJAH PAHLAWAN@PENGASAS KERAJAAN DELI.

Aktifitas Meningkat, Status Gunungapi Gamalama Ditingkatkan Menjadi Siaga


BANDUNG - Berdasarkan data pemantauan visual dan instrumental terhadap aktivitas vulkanik G. Gamalama yang dilakukan dari arah Pos PGA di Marikurubu , Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) terhitung sejak tanggal 16 September 2012 pukul 14.30 WIT menaikkan status G. Gamalama dari Waspada (Level II) menjadi Siaga (Level III).

Dalam release yang diterima redaksi esdm.go.id dinyatakan, hasil pemantauan visual dan kegempaan G. Gamalama dalam kurun waktu awal September 2012 tidak menunjukkan adanya perubahan yang signifikan. Kenaikan kegiatan pada 16 September 2012 yang disusul dengan kejadian letusan tanpa didahului oleh kemunculan gempa - gempa vulkanik mengindikasikan sistem konduit G. Gamalama bersifat terbuka, diinterpretasikan titik letusan sama dengan titik letusan terakhir pada Desember 2011.

Ditambahkan, kegempaan G. Gamalama didominasi Gempa Hembusan. Kejadian Gempa Hembusan dan kemunculan Getaran Tremor bisa juga diakibatkan oleh adanya kontak antara permukaan batuan di daerah puncak yang masih bersuhu relatif tinggi dengan air hujan.

Berdasarkan karakter letusannya ancaman bahaya letusan G. Gamalama adalah berupa lontaran batu pijar, jatuhan hujan abu dan lahar, aliran dan guguran lava, awan panas, dan gas beracun. Kawasan Rawan Bencana G. Gamalama terdiri dari tiga kawasan, yaitu:
  1. Kawasan Rawan Bencana III (KRB III) adalah kawasan yang sering terlanda awan panas, aliran lava, lontaran atau guguran batu (pijar), serta kawasan yang sangat berpotensi tertimpa lontaran batu (pijar) dan hujan abu lebat dalam radius 2.5 km dari pusat erupsi.
  2. Kawasan Rawan Bencana II (KRB II) adalah kawasan yang berpotensi terlanda awan panas, aliran lava, dan guguran lava, serta kawasan yang berpotensi tertimpa lontaran batu (pijar) dan hujan abu lebat dalam radius 2.5 km dari pusat erupsi.
  3. 3.Kawasan Rawan Bencana I (KRB I) adalah kawasan yang berpotensi terlanda lahar/banjir dan kemungkinan dapat terkena perluasan awan panas dan aliran lava, serta kawasan yang rawan terhadap hujan abu dan kemungkinan dapat tertimpa lontaran batu (pijar) dalam radius 3.5 km dari pusat erupsi.
Sehubungan dengan status kegiatan G. Gamalama SIAGA maka direkomendasikan :
  1. Masyarakat di sekitar G. Gamalama diharap tenang, tidak terpancing isyu-isyu tentang letusan G. Gamalama, namun tetap meningkatkan kewaspadaan dan senantiasa mengikuti arahan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku Utara.
  2. Masyarakat di sekitar G. Gamalama dan pengunjung/wisatawan tidak diperbolehkan mendaki dan mendekati kawah yang ada di puncak G. Gamalama dalam radius 2,5 km.
  3. Jika terjadi hujan abu cukup deras, agar masyarakat menggunakan masker penutup hidung dan mulut, karena abu vulkanik yang terhirup dapat mengganggu saluran pernapasan.
  4. Pada musim hujan saat ini masyarakat yang tinggal di sepanjang aliran sungai yang berhulu di G. Gamalama agar mewaspadai bahaya sekunder berupa ancaman aliran lahar . Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi selalu berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku Utara dan BPBD Kota Ternate tentang aktivitas G. Gamalama.
  5. Pemerintah Daerah senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan G. Gamalama di Desa Marikurubu, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, Propinsi Maluku Utara atau dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung.
Pemantauan secara intensif terus dilakukan PVMBG guna mengevaluasi kegiatan G. Gamalama, serta pemahaman terhadap aktivitas G. Gamalama harus tetap dilakukan secara intensif melalui kegiatan sosialisasi tentang ancaman bahaya letusan G. Gamalama. (esdm)

Pertamina Tetap Salurkan Premium di DKI Jakarta


JAKARTA - PT Pertamina (Persero) tetap menyalurkan Premium untuk wilayah DKI Jakarta sambil menunggu keputusan penambahan kuota secara nasional yang akan dibahas oleh pemerintah dan DPR.

Hingga 15 September 2012, kuota BBM subsidi jenis premium untuk DKI Jakarta telah terserap sebesar 97,5%. Dengan permintaan rata-rata sekitar 6.000 KL per hari, kuota BBM yang tersedia masih cukup untuk sekitar 7 hari ke depan. Selanjutnya, Berdasarkan hasil koordinasi antara Pertamina bersama Ditjen Migas dan BPH Migas telah diputuskan bahwa jika kuota Premium subsidi telah habis, Pertamina tetap diamanatkan untuk tetap menyalurkan Premium secara normal dengan cara pengalihan sebagian sisa kuota Kerosene sambil menunggu keputusan tambahan kuota yang akan segera dibahas oleh Pemerintah bersama DPR.

VP Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir menegaskan bahwa kendati kuota BBM PSO semakin menipis, stok BBM secara nasional masih dipertahankan di level aman, yaitu sekitar 17 hari untuk Premium dan 21 hari untuk Solar. Ketahanan stok tersebut merupakan kontribusi Pertamina sebagai perusahaan negara dalam mengamankan ketahanan energi nasional.

Pertamina, tuturnya, berpedoman pada Perpres No.15/2012 tentang Harga Jual Eceran dan Konsumen Pengguna Jenis Bahan Bakar Minyak Tertentu dalam pendistribusian BBM PSO. Mengacu pada peraturan tersebut, Pertamina telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan BBM PSO terdistribusi dengan tepat, seperti penerapan point of sales di Kalimantan, penggunaan GPS Tracking System pada mobil tangki BBM, serta penerapan automation system pada Terminal BBM Pertamina. (esdm)